jpnn.com, JAKARTA - Sebanyak lebih dari 90 persen investor PT Mahkota Properti Indo Senayan dan PT Mahkota Properti Indo Permata disebut telah mendaftarkan tagihan utang. Hal tersebut mengindikasikan tingginya harapan para investor dana yang mereka investasikan dapat kembali tanpa kegaduhan. PT MPIP dan PT MPIS diketahui mengalami kesulitan pembayaran setelah diterpa efek domino permasalahan sistemik di industri keuangan.
Proses pencairan investasi juga selalu lancar. "Kami memahami situasi ini merupakan efek domino dari permasalahan di dunia investasi. Saat ini perusahaan membutuhkan dukungan dari investor," ujar Vivian dalam pesan tertulis yang diterima, Kamis . Vivian khawatir, langkah segelintir investor menolak Permohonan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang yang diajukan PT MPIS dan MPIP hanya untuk membuat gaduh dan menghambat proses pengembalian dana investor.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »