REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasokan beras milik Bulog dipastikan cukup untuk memenuhi kebutuhan hingga penghujung 2019. Stok beras yang tersimpan di gudang saat ini mencapai 2,3 juta ton. Melimpahnya stok beras Bulog lantaran realisasi penyaluran beras lewat operasi pasar cukup rendah dari target yang ditetapkan.
"Kita sudah intervensi tapi faktanya penyerapan beras Bulog kecil. Jadi stok kita sampai akhir tahun sangat cukup," kata Direktur Utama Bulog, Budi Waseso usai Rapat Koordinasi Beras di Kemenko Perekonomian, Jakarta Selasa malam.Sejauh ini, berdasarlan laporan yang diterima, penyaluran beras terbanyak terdapat di wilayah Bali dan Nusa Tenggara Timur. Terdapat kenaikan harga nasional secara perlahan namun masih wajar.
Karenanya, stok beras milik Bulog untuk mengamankan harga hingga akhir Desember 2019 dinilai sangat cukup. Sisa stok beras Bulog pada akhir tahun masih di kisaran 1,3-1,5 juta ton dengan asumsi terdapat kenaikan penyaluran hingga akhir tahun.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: korantempo - 🏆 38. / 51 Baca lebih lajut »