Alhamdulillah, Dua Menteri Pastikan Sertifikasi Halal Gratis Bagi UMKM

  • 📰 SINDOnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 83 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 36%
  • Publisher: 51%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Kemenkeu tengah menggodok Peraturan Menteri Keuangan mengenai tarif nol rupiah alias gratis untuk sertifikasi halal. Aturan...

JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut sertifikasi halal bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah yang diatur dalam Omnibus Law UU Cipta Kerja tidak dikenakan biaya atau gratis.

"Jadi khusus untuk UMKM ini, tidak dikenakan biaya," ujar Airlangga dalam dalam acara webinar strategis nasional 'Indonesia Menuju Pusat Produsen Halal Dunia', Sabtu .Kemudian, lanjut dia, untuk perusahaan mikro dan kecil, kewajiban bersertifikat halal ada yang bersifat pernyataan halal tentu berbasis pada sistem ketelusuran ."Apabila kita lihat jaminan produk halal dalam UU Ciptaker ini dilakukan oleh sidang fatwa MUI. Lalu ada lembaga pemeriksa halal," tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan pihaknya tengah menggodok Peraturan Menteri Keuangan mengenai tarif nol rupiah alias gratis untuk sertifikasi halal. Aturan ini nantinya berlaku untuk pelaku UMKM dan diharapkan bisa membantu pengembangan produk tanpa adanya tambahan biaya.

"Sertifikasi halal untuk UMKM akan dilakukan tarif Rp0 sehingga bisa mengurangi beban, dan tarif ini bisa disampaikan kepada pengguna jasa secara transparan," ucapnya.Nantinya, seluruh UMKM yang memiliki produk makanan dan minuman bisa mengajukan sertifikasi ini."Jadi kami sekarang sedang susun PMK-nya ini sesuai dengan omnibus law. Lembaga-lembaga pemeriksa halal yang nanti kita liat kesiapannya dalam melaksanakan tugas ini," bebernya.

Saat ini, pemerintah juga sedang memperluas lembaga-lembaga pemeriksa halal yang nantinya bisa ikut melihat UMKM yang produksinya berpotensi untuk diekspor. Sehingga, upaya menjadikan Indonesia sebagai pusat produsen halal terbesar di dunia pada 2024 bisa diwujudkan."Nanti kita lihat kesiapannya dalam melaksanakan tugas ini," pungkasnya.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 40. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Sri Mulyani: Biaya Sertifikasi Halal UMKM Ditanggung Pemerintah 100 PersenKehadiran UU Cipta Kerja semakin memudahkan UMKM untuk mendapatkan sertifikasi produk halal.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

Menko Airlangga Pastikan Sertifikasi Produk Halal Gratis untuk UMKMAirlangga Hartarto memastikan, sertifikasi halal untuk produk pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) tidak dikenakan biaya, alias gratis.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Pemerintah akan Gratiskan Sertifikasi Halal Bagi UMKMPemerintah akan menanggung 100 persen biaya sertifikasi halal. ■z 0 gratis itu semua biaya ditanggung apbn kan ya, artinya memang untuk melakukan penilaian produk sampai keluar fatwa halal ulama itu ada biaya dan tahapan2nya dan butuh waktu yg tdk sebentar toh. 😀 Program apa lagi nich selanjutnya buat meredam emosi rakyat
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

UU Ciptaker Mudahkan UMKM Punya Sertifikasi HalalPelaku UMK bisa menyatakan sendiri atau self declare bahwa produknya berstandar halal yang ditetapkan BPJH.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »

Wapres Sebut Perkembangan Industri Halal Harus Seiring Kebijakan Pro-UMKM'Pengembangan industri halal juga harus dipastikan dilakukan bersamaan dengan berbagai kebijakan yang pro-UMKM,'
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

LinkAja Syariah Gencarkan Digitalisasi UMKM |Republika OnlineLinkAja Syariah akan menggelar pelatihan digitalisasi pemasaran produk halal UMKM
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »