Tanpa perhimpunan serta perkumpulan di masjid dan surau untuk bersama-sama bertadarus dan menghadiri majlis khatam Al-Quran sebagai mematuhi perintah kawalan pergerakan , umat Islam di Malaysia kali ini melakukannya bersama keluarga di rumah masing-masing, selain secara dalam talian bersama-sama ustaz dan ustazah pengajian kalam Allah.
Memasuki fasa akhir Ramadan bulan suci umat Islam, apakah cukup sekadar memperingati peristiwa Nuzul Al-Quran tanpa memahami isi kandungannya? "Apa yang paling penting adalah usaha kita untuk belajar memahami isi kandungannya dan mengamalkan setiap perintah dan larangan Allah yang disampaikan melalui Al-Quran," katanya kepada Bernama.
"Kita ambil contoh isu yang paling dekat sekarang ialah pandemik Covid-19 yang pada akhirnya kerajaan Malaysia terpaksa melaksanakan PKP dan kini PKPB bagi menjaga kemaslahatan rakyat, jika tidak dilaksana PKP akan mengancam nyawa rakyat namun jika dilaksana, ekonomi negara pula terancam. "Contohnya, dalam Al-Quran banyak sebut pentingnya berakhlak mulia dan berbicara dengan kata-kata yang mulia. Kita lihat pada zaman sekarang dalam media sosial, terlalu mudah kita mengeji dan mengeluarkan kata-kata kesat terhadap orang lain, ini sesuatu yang perlu kita perbaiki dan wajib kita mencontohi akhlak mulia disarankan Al-Quran dan Nabi Muhammad SAW," tegasnya.
Malaysia Latest News, Malaysia Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Source: malaymail - 🏆 1. / 86 Read more »
Source: hmetromy - 🏆 26. / 51 Read more »
Source: msianinsight - 🏆 8. / 63 Read more »
Source: hmetromy - 🏆 26. / 51 Read more »
Source: fmtoday - 🏆 5. / 72 Read more »
Source: staronline - 🏆 4. / 75 Read more »