TEMPO.CO, Bandung - Pandemi Covid-19 memaksa aneka perubahan dalam pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri 2020. Menurut Ketua Pelaksana Eksekutif Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi Budi Prasetyo Widyobroto, panitia termasuk harus menyesuaikan lokasi ujian dengan kebijakan pemerintah daerah dan status wabah virus corona di wilayahnya.
”Sejauh ini panitia masih berusaha mendapatkan surat izin untuk masalah serupa dari Satuan Tugas Covid-19 untuk UTBK di Universitas Indonesia dan Universitas Negeri Jakarta. “Pertanyaannya kalau tidak keluar bagaimana, nanti kita pikirkan lagi,” ujarnya.Dampaknya jika tidak diizinkan Satgas Covid-19, bakal ada perubahan lagi bagi peserta yang sementara ini sudah dialokasikan tempat dan waktu ujiannya di kedua universitas tersebut seperti di Unesa.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
China laporkan 12 kasus baru COVID-19, lima diantaranya kasus imporChina daratan melaporkan 12 kasus baru COVID-19 terkonfirmasi pada 28 Juni, turun dari 17 kasus yang dilaporkan sehari sebelumnya, menurut Komisi Kesehatan ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »