Kepulangan Zinedine Zidane ke Real Madrid pada Maret 2019 lalu sejauh ini masih di luar ekspektasi. Pelatih yang membawa Madrid juara Liga Champions tiga musim beruntun itu sedang tersudut akibat hasil kurang meyakinkan selama pramusim dan di awal musim 2019/2020.
Namun kini Madrid belum benar-benar melaju meyakinkan sejak awal musim. Skuat Los Blancos memetik tiga kemenangan dan dua hasil imbang pada lima laga La Liga 2019/2020, lalu takluk 0-3 dari Paris Saint-Germain di laga perdana Liga Champions. Setidaknya ada sejumlah pekerjaan rumah yang harus dituntaskan Zidane bila ingin terus melatih Real Madrid. Pekerjaan pertama adalah soal fokus pemain di 20 menit akhir pertandingan, terutama di lini belakang. Semua empat gol kemasukan El Real di La Liga musim ini selalu tercipta pada periode tersebut.
Kepindahan Ronaldo itu pun langsung berdampak pada performa Real Madrid. Los Blancos mengalami penurunan performa yang signifikan dan gagal total di Liga Champions, La Liga, dan Copa del Rey. Madrid hanya meraih gelar 'hiburan' di Piala Dunia Antarklub 2018. Kekuatan Madrid memang meragukan jelang musim anyar bergulir. Para rekrutan anyar seperti Eden Hazard, Ferland Mendy, Luka Jovic, Rodrygo Goes, dan Eder Militao belum memberikan impresi baik. Tapi Zidane membantah. Dia paham Madrid hanya perlu memberikan satu permainan terbaik untuk menemukan momentum.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Upaya Pencegahan Dinilai Lebih Efektif Mengatasi Masalah KarhutlaUpaya restorasi gambut yang telah dilakukan dalam kurun sekitar tiga tahun belakangan merupakan langkah tepat. karhutla
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »