- Usaha mikro kecil menengah di Kota Surabaya, Jawa Timur memproduksi ribuan masker dan alat pelindung diri tenaga medis setiap hari sebagai upaya membantu pemerintah mempercepat penangananKepala Bidang Pemasaran Dinas Perdagangan Kota Surabaya Farida Fitrianing Arum, di Surabaya, Minggu mengatakan pihaknya memberdayaan UMKM dengan membuat masker sejak 20 Maret 2020. Sedangkan pembuatan baju APD dilakukan mulai 23 Maret 2020.
Bahkan, lanjut dia, dalam sehari Dinas Perdagangan Surabaya dapat menyalurkan ribuan masker dan APD kepada masyarakat dan tenaga medis di Surabaya.Ia mencontohkan pada 16 April 2020, pihaknya menyalurkan masker sebanyak 5.144 buah dan APD sebanyak 84 buah, sedangkan pada 17 April 2020 menyalurkan 5.000 masker dan 114 APD, kemudian pada 18 April 2020 menyalurkan 2.545 masker dan 159 APD. Sehingga total hingga Sabtu , masker yang sudah dibuat sebanyak 74.899 buah dan APD sebanyak 3.414 buah.
Selain itu, kata dia, pembuatannya bisa lebih cepat karena memang yang menyediakan semua bahan untuk membuat masker dan APD itu adalah Dinas Perdagangan, sehingga para UMKM itu tinggal mengerjakannya. Farida memastikan sebelum para UMKM itu membuat masker dan APD, pihaknya melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan terkait dengan spesifikasi masker dan APD yang dibutuhkan untuk penanganan COVID-19 ini. Selanjutnya spesifikasi itu disampaikan kepada para UMKM yang mengerjakan masker dan APD itu."Makanya, kami pastikan masker dan APD yang kami buat sudah sesuai dengan kebutuhan dalam penanganan COVID-19 ini. Sudah sesuai dengan protokol kesehatan yang ditetapkan," katanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »