Soal Konsep Omnibus Law, Pakar Hukum Nilai Perlu Lembaga Pusat Legislasi Nasional : Okezone Nasional

  • 📰 okezonenews
  • ⏱ Reading Time:
  • 27 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 14%
  • Publisher: 51%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Soal Konsep 'Omnibus Law', Pakar Hukum Nilai Perlu Lembaga Pusat Legislasi Nasional [News] TauCepatTanpaBatas BeritaTerkini Berita News BeritaNasional .

JAKARTA - Presiden Joko Widodo menekankan pentingnya melaksanakan “omnibus law” sebagai kunci Indonesia maju usai melantik para menterinya yang duduk di Kabinet Indonesia Maju. Dua kali Jokowi menyampaikan konsep tersebut, pertama kali dalam pidato sumpah jabatan pada sidang MPR beberapa waktu lalu.

Fahri menjelaskan, berdasarkan data ada sekitar kurang lebih 62 ribu regulasi yang tersebar di berbagai lembaga sektoral, yang potensial menghambat gerak maju pembangunan nasional kita. Untuk menyikapi hal tersebut, kata dia, diperlukan suatu terobosan hukum yang mendasar, futuristik, terukur dan sistematis.

“Karena ada beberapa konsekwensi teknis jika pemerintah harus mengadopsi konsep omnibus law, kerena struktur perundang-undangan di Indonesia secara teori belum mengatur secara spesifik tentang konsep ini,” ujarnya.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 41. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Ditagih, Janji Jokowi Bentuk Pusat Legislasi NasionalJokowi dinilai luput merealisasikan janji kampanyenya, yakni membentuk badan Pusat Legislasi Nasional.
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »

Janji Jokowi bentuk pusat legislasi nasional dipertanyakanRencana pembuatan badan pusat legislasi nasional untuk mengatasi persoalan regulasi yang pernah dilontarkan Presiden Joko Widodo dalam debat calon presiden ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

Puskapsi pertanyakan janji Jokowi bentuk Pusat Legislasi NasionalDirektur Pusat Pengkajian Pancasila dan Konstitusi (Puskapsi) Fakultas Hukum Universitas Jember Dr Bayu Dwi Anggono mempertanyakan janji Presiden Joko Widodo ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

Dokter Terawan Tak Mau Ambil Pusing Ditolak IDI Jadi Menkes : Okezone Nasionaldr Terawan Agus Putranto tak ambil pusing soal Ikatan Dokter Indonesia IDI yang menolaknya sebagai Menteri Kesehatan - Nasional - Okezone Nasional maju terus Pak, dunia ini isinya orang-2 yg irihati, dengki dan pembenci karena mereka minim prestasi dan tdk terpilih menjadi menteri 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Sumber: okezonenews - 🏆 41. / 51 Baca lebih lajut »

AHY Tak Jadi Menteri Jokowi, Demokrat Akan Memilih Oposisi? : Okezone NasionalAHY Tak Jadi Menteri Jokowi, Demokrat Akan Memilih Oposisi? TauCepatTanpaBatas BeritaTerkini Berita News BeritaNasional . Pada akhirnya pengkhianat ttp akan di khianati.
Sumber: okezonenews - 🏆 41. / 51 Baca lebih lajut »

Dijanjikan di Debat Presiden, Pusat Legislasi Nasional Urung Dibentuk JokowiDalam debat, Jokowi menjanjikan membentuk Pusat Legislasi Nasional untuk merampingkan over regulasi. Namun dalam pelantikan kabinet, Jokowi urung membentuknya. PusatLegislasiNasional Jokowi Lupa belum kepikiran oops kan uda biasa, lain di mulut lain pula di tindakannya..
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »