Hampir satu bulan sejak Kejaksaan Negeri Lumajang memberikan keterangan resmi pada 21 Juli lalu untuk mengumumkan nama tersangka dugaan korupsi yang merugikan negara Rp 800 juta itu. Kasi Pidana khusus Kejaksaan Negeri Lumajang Lilik Dwi Prasetyo mengatakan, kelanjutan kasus dugaan korupsi pisang mas kirana belum ada kemajuan.
"Kalau soal pisang belum ada kelanjutannya, kita masih menunggu dari Irjen Kementan belum ada jawaban," kata Lilik melalui sambungan telepon, Selasa .Menurutnya, tiga penangkar itu yang menentukan petani mana yang menerima program pembibitan tahun 2020."CV Seroja kreatif Pak Budi, PB. MITRA Kirana Pak Sutrisno, UD. Kirana Shohibul fatah, Senduro semua," terang Lilik melalui pesan singkat.
Namun, keterangan dari tetangga, yang bersangkutan sudah tidak menjalankan usaha pisang mas kirana lagi.Baca juga:Sebelumnya, Kabid Hortikultura Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lumajang Donni Ananta Nilantoko saat dikonfirmasi perihal petani yang mendapatkan program, pihaknya mengaku tidak tahu menahu.
Untuk diketahui, Kejari Lumajang tengah mengusut kasus dugaan korupsi program pembibitan pisang mas kirana pada tahun 2020.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Article headlineGELORA.CO -Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dinilai tepat mengusut dugaan pemberian amplop dari mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sam... Apakah posisi KPK sekarang maju kena mundur kena? Mana berani KPK_RI Maklum ketuanya cs sama sambo semoga saja sambo mau bekerjasama dgn Kepolisian RI untuk membersihkan Polri dari polisi nakal dlm gerbong sambo baik di Polri dan non Polri sebagai HUT ke 77 Kemerdekaan RI dan memperingankan tuntutannya ...
Sumber: geloraco - 🏆 34. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: Bisniscom - 🏆 23. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »