"Terkait dengan maraknya pemberitaan tentang calon ketum di Muktamar IX PPP yang akan diselenggarakan di Makassar pada tanggal 20-23 Desember 2020, tidak bisa seseorangLena lalu bicara soal aturan dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga PPP. Aturan dalam AD/ART memang menyebutkan seseorang harus menjadi pengurus DPW maupun DPP setidaknya selama 1 periode.
Menurut Lena, Muktamar PPP tidak hanya menjadi ajang pemilihan ketua umum. Momentum Muktamar, kata Lena, harus bisa menjadi ajang evaluasi bagi PPP. "Muktamar IX PPP semestinya tidak semata memperebutkan kursi ketum, tetapi juga harus menyempurnakan khitah dan program perjuangan PPP. Momentum Muktamar harus dijadikan ajang evaluasi dan berbenah diri di tengah tantangan yang dihadapi PPP," tutur Lena.Seperti diketahui, nama Sandiaga Uno muncul di bursa kandidat Ketua Umum PPP meski saat ini masih menjadi kader Gerindra. Sandiaga diusulkan oleh sejumlah DPC PPP untuk masuk bursa calon ketua umum.
Wasekjen PPP Achmad Baidowi menyebut ada aturan minimal waktu menjabat pengurus daerah dan pusat jika seorang kader PPP ingin mencalonkan diri sebagai ketua umum. Hal itu disebutnya tertuang dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga partai. "Apakah bisa? Kalau merujuk pada AD/ART, maka ketum harus sudah 1 periode di DPP atau DPW. Namun, AD/ART juga bisa diubah di Muktamar. Makanya semua tergantung muktamirin," kata Awiek kepada wartawan, Minggu .
Eeeh alah sandiuno ojo mung asal nompo bombongane liyan tekunono opo sing Gusti Allah paringake ojo aluamah, mati, jodo, pangkat, drajat wis ginarisake nang Lauh Mahfudz. Partai dudu panggonan mu. Dadio koyo opo onone luwih sampurnaning urip mu
Ane masuk GOLKAR 1992 sampai sekarang tetap memegang teguh pohon sebagai lambang persatuan dasar negara. PPP sebagai alat untuk mendapat kenikmatan sekaligus pengabdian pada negara tercinta. Lahir dan DI besarkan untuk mencintai tanah air. Cinta tanah air dan memakmurkan-nya !
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »