Saat Pemprov DKI Cari Takaran Netral dan Tak Bias Kelas di PPDB Jalur Zonasi

  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 45 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 68%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Disdik DKI Jakarta menilai, usia merupakan ukuran yang netral yang tidak dapat dimanipulasi pada penerapan jalur zonasi PPDB ketimbang jarak.

Juknis itu diprotes karena dianggap berbeda dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 44 Tahun 2019 tentang PPDB. Dalam Pasal 25 ayat 1 Permendikbud disebutkan bahwa"seleksi calon peserta didik baru kelas 7 SMP dan kelas 10 SMA dilakukan dengan memprioritaskan jarak tempat tinggal terdekat ke sekolah dalam wilayah zonasi yang ditetapkan".

Lalu, pada Pasal 25 ayat 2 berbunyi"jika jarak tempat tinggal calon peserta didik dengan sekolah sama, maka seleksi untuk pemenuhan kuota daya tampung terakhir menggunakan usia peserta didik yang lebih tua berdasarkan surat keterangan lahir atau akta kelahiran".Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Nahdiana mengatakan, usia merupakan ukuran yang netral yang tidak dapat dimanipulasi pada penerapan jalur zonasi PPDB.

"Apakah jarak rumah ke sekolah ukuran netral? Tidak netral karena jarak itu bisa diintervensi, bisa diubah. Misalnya, yang punya kerabat bermukim di dekat sekolah yang dituju, bisa sejak tahun lalu menitipkan anaknya dalam kartu keluarga kerabatnya," kata Nahdiana, Kamis . Selain itu, keluarga yang mampu dinilai bisa dengan mudah menyewa atau beli properti di lingkungan yang dekat dengan sekolah yang dituju.Halaman Selanjutnya

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

Pada intinya warga dki akan banyak bohongnya. Coba aja re cek DisdikDKI Yang punya kjp. Pasti banyak yang manipulasi data.masa punya rumah sendiri dan punya motor 2 . Penerima kjp. Kk numpang. Dll.bahkan sampai warga luar yg ngotrak di dki hanya kk doang.

gak gitu juga kali yg paling adil adl jarak & nilai. soal sklh favorit adl. konsekuensi dr kemampuan siswanya. lgian sklh favorit jg gk jamin sklhnya bakal b'prestasi bagus kalo mau rata, baiknya scr berkala guru berikan peningkatan kompetensi, spy kemampuan mengajar lebih baik

Sekolah kok ukurannya jarak rumah atau umur...... Sekolah ukurannya yo kemampuan lah..... Sekarang sekolah pinter tapi rumahnya jauh dr sekolah yo akhire gak bisa masuk ke sekolah negeri.... Untuk apa belajar pinter.

Pada nakal sih numpang KK orang, semua jadi kena akibatnya kan

Bener juga

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 9. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Usia jadi Patokan PPDB, Pemprov DKI: Jarak Bisa DimanipulasiUsia jadi Patokan PPDB, Pemprov DKI: Jarak Bisa Dimanipulasi. Keluarga yang mampu dinilai bisa dengan mudah menyewa atau beli properti di lingkungan yang dekat dengan sekolah yang dituju. RIP ilmu pengetahun. sakkarepmu Emang di DKI keluarga mampu yg dimaksud target sekolahnya ke Negeri ? Kalau di SUMUT kalau dia mampu malah milih Swasta 😁😁😁😁 Morat Marit sistem pendidikan di Indonesia, siswa SD banyak yg tak tertampung di SMP, siswa SMP banyak yg tak tertampung di SMA/K, untuk mengatasi hal tsb kepala sekolah/Dinas hrs nambah banyak kelas dan konsekwensinya nambah tenaga pendidik/guru honorer ygak diakui pemerintah
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »

Ortu Tak Sepakat PPDB DKI Jalur Bina RW: Hanya Beri Kesenangan SesaatPemprov DKI Jakarta kini membuka PPDB jalur zonasi melalui bina RW untuk peserta didik baru yang rumahnya dekat dengan sekolah. Sejumlah orang tua murid merasa itu bukan solusi. PPDB PPDBDKI Makin ngawurlah itu, itu namanya ngeles bukan solusi Polemik PPDB tdk akan pernah berakhir, sepanjang masih ada rebutan masuk ke sekolah negeri. Akar persoalannya karena ada dikotomi sekolah negeri dan swasta, itu yg harus dihilangkan. Kemdikbud_RI Nasib anak bangsa makin sulit dipermainkan dunia pendidikan.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Polemik PPDB DKI 2020 Jalur Zonasi, Siswa Menangis Berhari-hari hingga Banyak DiamSistem penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) DKI Jakarta 2020 jalur zonasi menyisakan kesedihan dan kekecewaan untuk anak-anak.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Kisruh PPDB DKI Jakarta terkait Usia Dibawa ke DPR!Masalah protes orang tua siswa pada Penerimaan Peserta Didik (PPDB) zonasi DKI Jakarta belum menemui solusi. Masalah ini sampai dibawa ke DPR RI. PPDB PPDBDKI Aturan zonasi belum bisa diterapkan di Indonesia karena pembangunan gedung sekolah belum merata disetiap kecamatan Tidak lolos zonasi?!, ya lewat jalur prestasi... Tidak lolos keduanya?! ya sekolah luar negeri... gituajakokrepot
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Gagal PPDB DKI Jakarta 2020, Orangtua Pilih Swasta dan Tunda SekolahAda yang memilih untuk menunggu jadwal PPDB DKI Jakarta 2021, ada juga yang memilih bersekolah di sekolah swasta. Udah kayak kuliah aja ini, sampai ikut ppdb tahun depan Bila prestasi bagus harus bisa di akomodir,
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Kisruh PPDB DKI, DPR Minta Kemendikbud Benahi Sistem ZonasiKomisi X DPR meminta Kemendikbud membenahi aturan dan mekanisme sistem zonasi usai PPDB 2020 di DKI Jakarta menuai polemik dari masyarakat. Dpr sukanya nyuruh222 deh giliran disuruh ngerampungin ruu pks bilangnya ruwet hadeh Udahlah hapus sistem zonasi. Nentuin anak sekolah dimana berdasarkan jarak rumah sama gak adilnya dgn nentuin berdasarkan usia. Gra2 sistem zonasi jadi banyak anak yg beda kk dgn orangtuanya.
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »