Prancis Lockdown Lagi, Ratusan Warga Gelar Aksi Protes di Paris

  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 68 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 31%
  • Publisher: 51%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Ratusan orang turun ke jalanan Paris untuk memprotes lockdown terbaru dan penerapan jam malam demi mengendalikan penyebaran Corona di negara tersebut.

Dalam aksinya pada Kamis malam waktu setempat, para demonstran menyebut lockdown sebagai aturan yang tidak adil dan anti-demokrasi.

Orang-orang yang sedang makan di rumah makan dan restoran di sepanjang jalan yang menjadi lokasi unjuk rasa, hanya menonton. Mereka tidak tampak terganggu oleh kehadiran kerumunan demonstran tersebut.Otoritas Prancis kembali menerapkan lockdown selama sebulan mulai Kamis tengah malam atau Jumat dini hari waktu setempat. Penerapan lockdown ini dimaksudkan untuk mengerem penyebaran virus Corona yang terjadi secara cepat.

Di bawah aturan lockdown terbaru, warga Prancis hanya boleh bepergian dalam radius 1 kilometer dari rumah masing-masing, kecuali untuk membeli makanan atau pergi sekolah atau untuk beberapa pengecualian lainnya.Semua bisnis non-esensial akan tutup selama lockdown terbaru. Orang-orang diwajibkan bekerja dari rumah jika situasi tidak memungkinkan untuk bekerja di kantor."Situasi akan sulit dalam beberapa pekan ke depan," sebut Perdana Menteri Prancis, Jean Castex.

Diketahui bahwa para pasien Corona kini menempati lebih dari 62 persen dari total okupansi tempat tidur di unit perawatan intensif di rumah-rumah sakit setempat. Pada Kamis waktu setempat, Prancis mencatat 235 kematian akibat Corona dalam sehari -- tertinggi sejak Mei. Menurut data penghitungan terbaru Johns Hopkins University , lebih dari 1,3 juta kasus Corona kini terkonfirmasi di Prancis dengan lebih dari 36 ribu kematian.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

VIDEO: Demo Anti-Lockdown di Paris Berujung RusuhRatusan demonstran berkumpul di distrik Châtelet-les-Halles, Paris untuk melakukan aksi protes terhadap lockdown nasional gelombang kedua (29/10). Nek nangkene wes dikepruki karo warga🤣
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »

Paris Masters diputuskan digelar tanpa penontonTurnamen Paris Masters dipastikan akan tetap berlangsung sesuai rencana pada 31 Oktober hingga 8 November, tetapi tanpa penonton sehubungan dengan adanya ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

Nia Ramadhani dan Hotman Paris Doyan Belanja Online, Sibuk Sortir BarangNia Ramadhani dan Hotman Paris doyan belanja online dan tergiur membeli barang hingga akhirnya menumpuk dan kebingungan meletakkannya. bang hotmanParis ganti bau bau prancis lah ikut empati donk,jangan pakai paris lagi😎
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »

VIDEO: Demo Anti-Lockdown di Paris Berujung RusuhRatusan demonstran berkumpul di distrik Châtelet-les-Halles, Paris untuk melakukan aksi protes terhadap lockdown nasional gelombang kedua (29/10). Nek nangkene wes dikepruki karo warga🤣
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »

Prancis dan Jerman Kembali Berlakukan Lockdown Covid-19Di bawah aturan lockdown baru Prancis yang mulai berlaku pada Jumat, warga diwajibkan tinggal di rumah.
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »

Umat Islam Pakistan Unjuk Rasa Islamofobia di Prancis |Republika OnlineUmat Islam di Pakistan protes meningkatnya Islamofobia di Prancis. gmn pemenggalan kepala?
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »