REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polres Metro Jakarta Barat tengah menunggu hasil tes cairan tenggorokan virus Corona atau Covid-19 perampok toko emas di Pasar Pecah Kulit, Tamansari, Willy Susetia . Namun sambil menunggu hasil, penyidik yang bersentuhan dengan pelaku diisolasi.
"Kami masih menunggu hasil tes swab Willy. Kemudian untuk penjaga dan penyidik yang mengeceknya, sementara menjalani isolasi mandiri," ujar Kasatreskrim Polres Jakarta Barat, Komisaris Polisi Teuku Arsya Khadafi, di Jakarta, Jumat.Kemudian, Willy meninggal dunia pada Kamis diduga terpapar Covid-19, disertai penyakit komplikasi diabetes di Rumah Sakit Polri Kramatjati.
Arsya mengatakan saat di RS Polri Kramatjati, Willy ditempatkan di tempat khusus untuk tahanan sakit selama sebulan. Namun beberapa hari sebelum meninggal, Willy mengalami batuk selama berhari-hari. Jenazah korban ditangani oleh RS Polri Kramat Jati sesuai dengan prosedur operasional standar penanganan jenazah Covid-19, kemudian dilakukan kremasi. Willy ditangkap sekitar satu bulan lalu lantaran melakukan perampokan toko emas di daerah Tamansari, Jakarta Barat. Baca Juga sumber : AntaraBACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Persepektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Primer Tes Corona Menipis, DIY Tunggu Pengadaan dari PusatStok primer untuk pemeriksaan sampel virus corona COVID-19 di DIY menipis. Saat ini tengah diupayakan pengadaan dari pusat. TesCorona via detikHealth
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Bupati Morut Meninggal di RS Rujukan Corona, Pemda Sulteng Tunggu Hasil SwabBupati Morowali Utara Aptripel Tumimomor meninggal dunia di RS rujukan virus Corona. Pemda Sulteng masih menunggu hasil swab Bupati Aptripel. Siapa yg bertanggung jwb tuh. , yg pasti yg beking tka cina masuk,... Siapa yah ?' Sering ya,. Pasiem mati baru didiagnosa covid19. Sdh mati baru tesnya keluar, mending ga usah tes sekalian Evaldoht ......
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
BPTJ Minta Transportasi Jabodetabek Dibatasi, Polisi Tunggu Kebijakan PusatBPTJ merekomendasikan pembatasan transportasi di Jabodetabek untuk mencegah Corona. Sementara polisi masih menunggu keputusan dari pemerintah pusat. Kebijakan luhut ? Gw yakin nih polisi bingung....😂 Yang satu dari pemerintah.... Yang satu lagi pemerintahnya pemerintah Enjoy..... Tuhkan, ribet urusannya
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
BPTJ Minta Pembatasan Akses Transportasi Umum di Jabodetabek, Polisi Tunggu Keputusan Pemerintah Pusat'Kami di Polda Metro tidak akan melakukan penutupan atau penyekatan tanpa perintah pimpinan negara atau pimpinan kepolisian,' kata Yusri Centang perenang? Tk ada kerjasama yg baik? Bijimana Rakyat? JAKARTA, - Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menegaskan, polisi masih menunggu keputusan pemerintah pusat untuk pembatasan akses transportasi umum di wilayah Jabodetabek Kementerian perhubungan itu pusat atau daerah mungkin luar negeri
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
DKI Tolak Rekomendasi Batasi Transportasi, Tunggu Penetapan PSBBPemprov DKI belum bisa melakukan pembatasan transportasi seperti dalam surat edaran BPTJ. Alasannya, Jakarta belum berstatus Pembatasan Sosial Berskala Besar. Nah Wadauwwww...... Yg masih kerja ke DKI pegimana Comeback is real
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Silverstone tunggu akhir april tentukan nasib GP InggrisPenyelenggara Grand Prix Inggris hari ini menyatakan akan menunggu hingga akhir April untuk memutuskan apakah balapan Formula 1 bisa berlangsung sesuai jadwal pada Juli di Sirkuit Silverstone atau masih akan terdampak pandemi virus corona.F1
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »