REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya telah mengindentifikasi 17 dari 305 anak yang menjadi korban eksploitas seksual warga negara asing asal Prancis bernama Francois Abello Camille alias Frans . Tidak hanya melakukan pelecehan seksual, Frans diduga kerap merekam aksinya. Baca Juga Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, kepolisian masih terus menyelidiki kasus tersebut."Sejauh ini kita sudah identifikasi 17 korban anak di bawah umur," kata Yusri, Kamis .
Jumlah korban ini diketahui setelah polisi memeriksa laptop milik tersangka dan menemukan ratusan video saat tersangka melecehkan korbannya."305 orang ini berdasarkan data video yang ada di laptop dalam bentuk film," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana. Pengungkapan itu bermula dari adanya informasi mengenai kasus eksploitasi seksual anak di bawah umur pada sebuah hotel di Tamansari, Jakarta. Polisi kemudian menyelidiki informasi itu dan mendapati Frans tengah bersama dua anak perempuan.
Menurut Nana, anak-anak di bawah umur yang menjadi korban dalam kasus ini merupakan anak jalanan. Modus yang dilakukan tersangka, yakni mencari anak-anak dan menawarkan mereka pekerjaan sebagai foto model.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »