Koordinator Nasional JALA PRT Lita Anggraini berbicara kepada peserta aksi dari komunitas PRT yang memperjuangkan RUU PPPRT, Rabu .dan iman kembali bersama-sama pekerja rumah tangga bersuara menggugah hati pimpinan DPR agar segera membahas dan mengesahkan Undang-Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga. Mereka berharap DPR tidak lagi menunda pembahasan dan pengesahan rancangan UU PPRT menjadi UU.
Alissa mengatakan, jutaan PRT yang mayoritas perempuan merupakan kelompok masyarakat yang sangat membutuhkan UU PPRT agar dapat melindungi mereka. Para PRT bekerja untuk mendapatkan nafkah bagi keluarganya di rumah.”Tuan dan puan adalah wakil rakyat, wakil para pekerja, wakil para keluarga yang berusaha memperbaiki nasibnya.
”Karena itu, gereja Katolik Indonesia sebagai institusi keagamaan juga sebagai institusi pengemban moralitas mendesak kepada lembaga DPR, lembaga yang berwenang untuk membuatkan aturan, regulasi, lembaga yang punya hak legislasi, untuk secepatnya mengesahkan RUU PPRT menjadi sebuah undang-undang,” tutur Romo Marten.
Karena itu, PGI mengimbau seluruh pimpinan gereja menjadikan advokasi PRT masuk dalam agenda pastoral gereja. Gereja agar turut memperjuangkan regulasi yang memberikan jaminan sosial kepada PRT, sama seperti pekerja lainnya, yang meliputi layak dan nyaman kerja, jaminan kesehatan, jaminan kecelakaan kerja, jaminan hari tua, dan jaminan kematian.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: rmol_id - 🏆 21. / 63 Baca lebih lajut »