REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Keguguran adalah pengalaman yang sangat traumatis bagi wanita mana pun dan meninggalkan konsekuensi fisik dan emosional setelahnya. Seseorang perlu waktu untuk mengatasi kehilangan tersebut. Namun ini menjadi dilema bagi perempuan yang bekerja.
Oleh karena itu, penting agar Anda menjaga komunikasi tetap jelas dan terbuka. Jika menderita keguguran dan merasa waktu istirahat yang diberikan pada Anda tidak cukup untuk memulihkan diri, bicarakan dengan atasan atau departemen HR. Anda juga dapat mengandalkan orang-orang di kantor yang dirasa dekat. Seperti yang dilansir dari Times of India, Jumat , dianjurkan berbicara dengan atasan atau atasan langsung Anda, meskipun Anda tidak ingin berbagi informasi dengan lebih banyak kolega.
Jika tidak siap berbagi dengan mereka, Anda tidak perlu melakukannya. Anda bisa memilih mengendalikan jumlah informasi yang akan dibagikan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: korantempo - 🏆 38. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »