Dalam aturan itu, KPU menghapus pasal 63 PKPU Nomor 6 Tahun 2020. Sebelumnya, pasal itu mengatur tujuh jenis kampanye yang bisa digunakan peserta pilkada.Tujuh jenis kegiatan itu adalah rapat umum; kegiatan kebudayaan berupa pentas seni, panen raya, dan/atau konser musik; kegiatan olahraga berupa gerak jalan santai, dan/atau sepeda santai; perlombaan; kegiatan sosial berupa bazar dan/atau donor darah; peringatan hari ulang tahun Partai Politik; dan/atau melalui Media Daring.
harus banget kah nunggu komisioner & jajarannya kena covids dulu baru nyadar?
Wah ga seru
dimundurin juga pilkadanya dong, Yantoooo...
Di larang tp sanksinya tegas atau tidak sih KPU_ID
diundur juga laaah
Kalau ada langsung gugur...
Penyelenggara Pemilu wajib lbh tegas KPU_ID KPU_RI bawaslu_RI DKPP_RI kemendagri DivHumas_Polri
HMJUSUFRIZAL Khusus solo dan Medan bebas...
Sekalian atuh batalin dulu pilkada nya, krn faktanya kerumunan massa sdh terjadi pdhl blm masuk masa kampanye
Kemarin boleh Kena hujat eh ga jadi Wkwk
Mereka gotot ngadain Pilkada di tengah Pandemi COVID19 .. Semoga jd nahdlatululama n muhammadiyah memgeluarkan fatwa utk tetap dirumah selama Pilkada berlangsung... TidakIkutPilkada ReformasiDiKorupsi
Berubah² hanya biar susana berubah².
Sukanya gaduh dlo baru klo buat keputusan.
Dulunya membolehkan sekarang baru sadar buat melarang, harusnya pakai otak dong ketika mengeluarkan kebijakan yg menyangkut orang banyak.
Klo dimari 'Mancing Bersama', membludak? Ya pasti. Protokol kesehatan? Gak ada yg ngatur, bebas aja, klo calonnya dateng baru dah protokol. Zona merah? Baru naik, cluster industri... 😷
Calon yang terbukti bikin kerumunan langsung didiskualifikasi juga dong
Fix yang datang berartiii....
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »