"Saya mengajarkan Pancasila lewat buku-buku, lalu mengikuti kegiatan pramuka di komunitas. Kita ketemu dua minggu sekali, dan melakukan upacara bendera, Dasa Darma Pramuka, dan Pancasila," katanya.
"Karena idealisme, merasa sistem pendidikan di Indonesia kurang sreg sama kita dengan standar kita yang ingin sekolah bagus tapi murah. "Mereka kami libatkan secara riil di dunia nyata. Kita pernah dari Bogor ke Bali pakai mobil dan menyelam di sana. Kami tidak bisa pulang karena Gunung Agung meletus, dia bisa mengerti dan sabar atas kondisi itu," kata Naning yang suaminya berprofesi sebagai penyelam.Naning Sriwulan menolak jika sekolah rumah disebut menyuburkan radikalisme, katanya kepada BBC Indonesia di Gedung YLBHI, Jakarta, Selasa .
Johnatan melanjutkan, ada juga kecerdasan lain seperti spasial, kinetik, naturalis, musikal, dan interpersonal yang tidak terfasilitasi oleh sekolah.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »