REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal menjalin kerja sama dengan Universitas Indonesia dalam menguatkan peran dan kontribusi penanaman modal untuk meningkatkan daya saing dan mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia, khususnya terkait investasi pengembangan baterai kendaraan listrik.
"Kami membutuhkan kerja sama pionir yang positif dari UI karena dunia tahu, output UI tidak diragukan. Pak Rektor, kami mohon dukungan agar bisa membangun kolaborasi yang baik," kata Bahlil dalam webinar bertajuk"Prospek & Tantangan Industri Baterai Nasional" yang digelar bersamaan dengan penandatanganan kerja sama tersebut.
Kolaborasi antara Kementerian Investasi/BKPM dengan UI itu mencakup aspek pendidikan dan pelatihan, penelitian dan kajian terkait penanaman modal serta kemudahan berusaha, publikasi bersama, dan berbagai bentuk kerja sama lain yang akan mengemuka di kemudian hari. Dalam pengembangan teknologi EV, UI telah memulai pada tahun 2012 dengan diluncurkannya Molina-UI oleh Fakultas Teknik UI serta pengembangan baterai ion-lithium yang hemat energi oleh Departemen Teknik Metalurgi dan Material FTUI.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »