Kasus Covid-19 Melonjak 50% dalam Seminggu, Anies: Kondisi Jakarta Mengkhawatirkan

  • 📰 Beritasatu
  • ⏱ Reading Time:
  • 57 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 59%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Situasi mengkhawatirkan itu juga, kata Anies, tampak dari positivity rate yang mengalami kenaikan dari 9% menjadi 17% dalam seminggu.

Sejumlah warga yang teridentifikasi positif Covid-19 menunggu evakuasi untuk dibawa isolasi mandiri ke Wisma Atlet dari Puskesmas Ciracas, Jakarta Timur, Kamis 10 Juni 2021. BeritaSatuPhoto/Joanito De Saojoao. mengatakan kondisi Ibu Kota belakangan ini mengkhawatirkan. Pasalnya, terjadi lonjakan kasus positif Covid-19 yang signifikan bahkan dalam seminggu terakhir mengalami kenaikan sebesar 50%.

"Beberapa hari ini kondisi di Jakarta amat mengkhawatirkan. Data menunjukkan 6 Juni angka kasus naik 7.000an. Kasus aktif naik 11.500 jadi 17.400, naik 50% dalam satu minggu," ujar Anies di acara Apel Patroli Skala Besar Gabungan di Lapangan Blok S, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu . Acara ini diikuti oleh jajaran Polisi Satuan Pamong Praja DKI Jakarta, Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya serta unsur masyarakat.yang mengalami kenaikan dari 9% menjadi 17% dalam seminggu. Bahkan dalam empat hari terakhir pertambahan kasus baru berturut 2.000 kasus pada 10 Juni, 2.300 kasus pada 11 Juni, 2.400 kasus pada 12 dan 2.700 kasus pada hari ini, Minggu, 13 Juni 2021.

Karena itu, Anies meminta masyarakat Jakarta untuk meningkatkan kewaspadaan. Menurut Anies, masyarakat perlu kedisiplinan kolektif dalam menerapkan protokol kesehatan. “Karena itu malam hari ini kita melakukan apel dan ingin mengingatkan pada seluruh komponen masyarakat pelaku usaha, pelaku kegiatan sosial, pelaku kegiatan budaya, pelaku kegiatan agama kita bertanggung jawab atas kondisi yang sekarang kita hadapi,” pungkas Anies.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

Gubernur sumedang knp komen?

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 26. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Persi: Sinergi Rumah Sakit dan Pemerintah dalam Penanganan Lonjakan Kasus Covid-19 Menjadi PrioritasLonjakan kasus Covid-19 mulai menghantui, sinergi antara rumah sakit dengan pemerintah harus menjadi prioritas demi hadapi lonjakan kasus. Baca selengkapnya, klik 👇👇👇 Covid19
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »

Kasus konfirmasi positif COVID-19 di Sleman naik tinggiSatuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Sleman, Daerah Yogyakarta mencatat kasus positif naik tinggi pada tiga hari terakhir mulai 10 hingga 12 Juni ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

Lonjakan Kasus Terus Meningkat, Ini Daftar Klaster Covid-19 di JakartaPer 11 Juni 2021, jumlah kasus konfirmasi positif Covid-19 secara total di Jakarta sebanyak 442.847.
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »

Kembali Melonjak! DKI Tambah 2.293 Kasus COVID-19Pemerintah terus melaporkan perkembangan virus COVID-19 di Tanah Air. Pada hari ini, tambahan kasus positif Corona masih tinggi. Itupun datanya Masih meragukan
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Satgas Yakin Kenaikan Kasus tak Berhubungan dengan Varian Baru Covid-19Satgas Penanganan Covid-19 menyatakan belum ada hubungan langsung antara varian baru Covid-19 dengan kenaikan kasus. Satgas masih menunggu hasil penelitian mendalam. Satgascovid-19
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »

2 Penyidik KPK Intimidasi Saksi Kasus Bansos Covid-19?Praswad Nugraha dan Muhammad Nur Yoga selaku dua penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membantah telah mengintimidasi saksi kasus suap bansos Agustri Yogaswara alias Yogas. Mereka akan menunjukkan saksi. PenyidikKPK
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »