REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Sekolah-sekolah di Inggris dibuka kembali untuk pertama kalinya pada Senin , setelah ditutup 10 pekan lalu karena pandemi virus corona. Namun, banyak orang tua berencana tetap menjaga anak-anaknya di rumah karena khawatir pemerintah bergerak terlalu cepat.
Tetapi dengan Inggris mencatat salah satu tingkat kematian tertinggi akibat Covid-19, banyak yang khawatir pelonggaran itu diputuskan terlalu cepat. Sejumlah ilmuwan telah memperingatkan pemerintah bahwa pelonggaran penguncian dapat menyebabkan lonjakan kedua infeksi Covid-19. "Ini adalah langkah yang sangat hati-hati yang kami ambil," kata dia, kemudian menambahkan itu adalah"momen yang sangat sensitif".
Pemerintah mengatakan pelonggaran aturan pada Senin hanya mewakili pelonggaran terbatas tetapi ada kekhawatiran bahwa negara itu masih belum siap untuk perubahan, dan bahwa lebih banyak orang mulai mengabaikan pedoman tentang jarak sosial.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »