Liputan6.com, Jakarta - Badan Koordinasi Penanaman Modal menyatakan, selama lima tahun terakhir realisasi investasi di sektor manufaktur mencapai Rp 1.348,9 triliun. Sektor utama yang paling diminati ialah Industri Makanan yang investasinya mencapai Rp 293,2 triliun atau setara dengan USD 21,4 miliar dengan persentase total investasi sebanyak 21,7 persen.
"Sektor manufaktur mengalami tantangan sekaligus lompatan yang besar di era kemajuan teknologi digital dan internet, atau kerap kali disebut era industri 4.0. Setidaknya ada lima sektor industri yang menjadi tulang punggung Making Indonesia 4.0, yaitu industri makanan dan minuman , tekstil dan pakaian, otomotif, kimia serta elektronik," ujar Plt Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal BKPM, Farah Indriani dalam keterangannya, Rabu .
"Angka-angka ini menjadi refleksi bahwa tidak bisa dipungkiri jika pasar domestik Indonesia adalah magnet investasi, khususnya industri makanan dan minuman. Diantara dua sektor lainnya di atas, hanya industri makanan yang porsi PMDN-nya lebih besar dari PMA. Di sini kita yakin kalau industri ini akan cukup stabil dari guncangan ekonomi dunia," tegasnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »