REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dan Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong telah menyepakati perpanjangan kerja sama keuangan bilateral kedua bank sentral. Kesepakatan antara Bank Indonesia dan Monetary Authority of Singapore tersebut dilakukan pada saat Leaders Retreat antara Pemerintah RI dan Singapura pada Selasa di Singapura.
Saat ini kerja sama keuangan yang dimiliki antara BI dan MAS adalah kerja sama Local Currency Bilateral Swap Arrangement dan kerja sama Bilateral Repo Line . Masing-masing ditandatangani pada tanggal 5 November 2018 dengan masa berlaku satu tahun. Kerja sama LCBSA memungkinkan dilakukannya pertukaran mata uang lokal antara kedua bank sentral dengan total nilai mencapai ekuivalen 7 miliar dolar As atau 9,5 miliar dolar Singapura atau Rp 100 triliun. Sementara itu, kerja sama BRL antara BI dengan MAS senilai 3 miliar dolar AS merupakan kerja sama repo bilateral yang dilakukan dalam rangka memperdalam kerja sama moneter di kawasan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Indonesia - Singapura Komitmen Perkuat Kerja Sama EkonomiIndonesia dan Singapura kembali berkomitmen untuk memperkuat kerja sama yang saling menguntungkan antara kedua negara. KerjasamaIndonesiaSingapura
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »