TEMPO.CO, Washington – Gelombang penyebaran Covid-19 yang kembali terjadi di sejumlah negara bagian di Amerika Serikat membuat prospek pemulihan ekonomi terbesar di dunia ini melambat.Bank investasi raksasa Goldman Sachs mengatakan banyaknya kasus baru Covid-19 membuat banyak negara bagian menerapkan batasan kegiatan sosial dan ekonomi.Ini membuat konsumer menjadi lebih berhati-hati sehingga mengurangi aktivitasnya.
Hasil riset Goldman Sachs memperkirakan kegiatan belanja publik pada Juli dan Agustus bakal mengalami stagnasi.“Ini karena selama beberapa pekan terakhir, situasi Covid-19 di AS memburuk secara signifikan,” begitu hasil riset bank ini.WHO menyatakan Covid-19 sebagai pandemi setelah wabah ini terdeteksi pertama kali di Kota Wuhan, Cina, pada Desember 2019. Wabah ini telah menyebar ke sekitar 190 negara dan menginfeksi sekitar 11.52 juta orang.AS mencatat ada 2.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »