Pencanangan itu dinilai sebagai upaya baik dalam membangun gelora aksara Jawa, terutama terkait pelestarian budaya daerah.
Wakil Ketua Bidang Pengembangan Usaha, Pemasaran, dan Kerjasama, Pengelola Nama Domain Internet Indonesia Heru Nugroho mengatakan Hari Aksara Internasional sejalan dengan salah satu program strategis PANDI, yaitu Merajut Indonesia Melalui Digitalisasi Aksara Nusantara ."Kami menganggap bahwa gagasan tentang Kota Yogja menjadi Kota Hanacaraka itu sangat luar biasa, sesuai dengan spirit kami dalam membangun program MIMDAN ini," kata dia dalam pernyataan pers, Selasa .
Pencanangan Yogyakarta sebagai Kota Hanacaraka dimaksudkan sebagai upaya menjaga keberlangsungan aksara Jawa di era digital, sekaligus sebagai upaya mendorong penggunaan aksara Jawa secara lebih luas. Kepala Seksi Bahasa dan Sastra Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta, Setya Amrih Prasaja mengatakan menggelorakan penggunaan aksara Jawa di ranah digital memerlukan akselerasi dan pelaziman agar terlihat nyata dan mampu membangkitkan kembali kebanggaan masyarakat Yogyakarta.
"Tujuannya agar makin terbangun kesadaran bahwa aksara Jawa eksis di ranah digital dan makin menunjukkan peningkatan dari sisi penggunanya," jelas Amrih.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »