Eks Pegawai Telkom Jadi Otak Pencurian Alat Penguat Sinyal |Republika Online

  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 44 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Polda Metro Jaya menangkap sindikat spesialis pencurian alat penguat sinyal.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya menangkap sindikat spesialis pencurian alat penguat sinyal atau modul Tower BTS di wilayah Jabodetabek, Banten, dan Sumatra. Polisi menyebut, otak kelompok pencurian itu merupakan mantan pegawai PT Telkom, yakni berinisial TS. Baca Juga Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan selain menjadi dalang di balik aksi tersebut, TS juga berperan sebagai penadah barang hasil curian.

Yusri mengungkapkan, setelah berhenti bekerja sebagai pegawai Telkom, tersangka sempat menjadi vendor yang menyediakan modul tersebut. Oleh karena itu, TS mendapatkan banyak kenalan yang juga menjual ataupun mau membeli modul BTS. Tersangka TS, sambung dia, melihat adanya peluang bisnis yang bagus. TS pun tergoda untuk mencuri modul BTS tersebut. Terlebih, dirinya memiliki pengalaman bekerja yang cukup lama di bidang itu. Sehingga ia mengetahui sistem keamanan di tower BTS.

Tidak sampai di situ, TS lalu mengepak ulang dan menjual modul BTS curian tersebut ke sejumlah kenalannya di luar negeri. Satu unit alat tersebut ia jual seharga 200-300 Dolar Amerika Serikat.Dalam satu bulan, sindikat ini mampu mencuri hingga 47 unit modul BTS. Kini, polisi masih mendalami jumlah kerugian yang dialami para provider tower BTS akibat pencurian itu.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Polisi Tangkap Eks Pegawai Telkom Pencuri Alat Penguat SinyalPolisi meringkus enam tersangka pencuri penguat sinyal atau modul tower Based Transceiver Station di wilayah Jabodetabek, Banten, hingga Sumatera. beritanya bermutu sekali ya Hmm...
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »

Perusahaan Batu Bara Luhut Angkat Eks Dirjen Pajak Jadi KomisarisPT Toba Bara Sejahtra Tbk (Toba Bara) menunjuk Dirjen Pajak periode 2011-2014, Ahmad Fuad Rahmany sebagai komisaris independen perusahaan. via detikfinance detikfinance Mancappppp Liat2 historis perkara pajaknya deh Eh detikfinance Tapi kamu gak takut untuk ngaudit khan min DitjenPajakRI ?
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Eks Penyidik KPK Dilantik Jadi Kapolda Gorontalo |Republika OnlineIrjen Pol Dr Akhmad Wiyagus akan fokus menjalankan sejumlah program prioritas.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Muluskan Proyek Mitra Kerja, Eks Kalapas Sukamiskin Terima Suap Mobil MewahEks Kalapas Sukamiskin Wahid Husen didakwa menerima gratifikasi berupa mobil mewah seharga setengah miliar rupiah. Atas suap itu, Wahid memuluskan proyek mitra kerja dengan perusahaan swasta. Suap Lapas
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

AKP Andri Pimpin Penggeledahan di Eks Lokalisasi, Hasilnya MengejutkanPolisi melakukan penggeledahan di eks lokalisasi Pembatuan Jalan Kenanga, Kelurahan Landasan Ulin Timur. lokalisasi
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »