Dua Pekan PSBB, Landainya Kasus Aktif Covid-19 Tak Berbanding Lurus dengan Angka Penyebarannya

  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 58 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 27%
  • Publisher: 68%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Kasus aktif Covid-19 melandai selama dua pekan pengetatan PSBB. Bagaimana dengan angka penyebaran dan kematiannya?

Penerapan pembatasan sosial berskala besar yang diperketat pada dua pekan pertama berakhir pada Minggu .

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kemudian memutuskan memperpanjang penerapan PSBB selama dua pekan ke depan, terhitung mulai 28 September hingga 11 Oktober 2020. Perpanjangan masa PSBB itu tertuang dalam Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 959 Tahun 2020.Penerapan PSBB selama dua pekan pertama hanya mampu menurunkan kasus aktif Covid-19. Hal ini sesuai klaim Anies yang menyebut kasus aktif Covid-19 menurun dibanding 12 hari pertama bulan September atau sebelum pemberlakuan PSBB.

Perlu diketahui, kasus aktif artinya pasien positif Covid-19 yang masih menjalani perawatan medis atau isolasi mandiri.Catatan Kompas.com sejak tanggal 1 sampai 12 September, tercatat penambahan kasus aktif positif Covid-19 sebesar 3.605 orang. Dengan demikian, jumlah kasus aktif Covid-19 hingga 12 September adalah 12.174 orang.1 September: bertambah 195 menjadi 8.764 kasus4 September: bertambah 52 menjadi 10.084 kasus7 September: bertambah 383 menjadi 11.

Tercatat penambahan kasus aktif positif Covid-19 sebesar 826 orang selama penerapan PSBB. Sementara itu, jumlah kasus aktif Covid-19 hingga 24 September adalah 13.265 orang.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 9. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Anies: PSBB Ketat Turunkan Kasus Aktif Covid-19 di DKI Jadi 12%Anies: PSBB Ketat Turunkan Kasus Aktif Covid-19 di DKI Jadi 12%. Tercatat dalam rentang 30 Agustus hingga 11 September penambahan kasus aktif covid-19 di Jakarta mencapai 49%. Juga menurun kan perekonomian rakyat. 40%-50%. Memang hebat ini gubernur.. DKI Jakarta prestasi dalam penanganan covid merupakan penderitaan bagi cebong2 air kolam 200 Tak semudah fulgoso
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »

PSBB dinilai berhasil tekan pertambahan kasus COVID-19 di JakartaKebijakan menarik "rem darurat" dan memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) secara ketat untuk kedua kalinya sejak 14 September 2020 ... Semongga grapik nya terus menurun... Kalau kasus Coronavirus DKI Jakarta tidak bertambah drastis atau landai saja... Itu artinya kasus Coronavirus di DKI Jakarta terkendali. Sebaliknya, secara Nasional atau seluruh wilayah RI jumlah kasus terus mencapai rekortertinggi atau selalu bertambah besar setiap hari. 🤔
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

PSBB Ketat, Kasus Aktif COVID-19 di Jakarta Melambat Jadi 12%Sejak diberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) secara ketat pada 14 September 2020, peningkatan kasus aktif...
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »

UPDATE 26 September: Tambah 4.494, Kini Ada 271.339 Kasus Covid-19 di IndonesiaDari pembaruan data yang sama, 3.207 pasien dinyatakan sembuh, dan 90 orang meninggal dunia.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Kasus COVID-19 di India naik menjadi 5.903.932Jumlah kasus terkonfirmasi COVID-19 di India pada Sabtu pagi naik menjadi 5.903.932, menurut Kementerian Kesehatan Federal India.\r\n\r\nSelama 24 jam terakhir ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

Kasus Positif COVID-19 di Indonesia Bertambah 4.494, Totalnya 271.339Inilah data terbaru penambahan kasus COVID-19 di Indonesia pada Sabtu, 26 September 2020
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »