REPUBLIKA.CO.ID, TANJUNGPINANG -- Instalasi Gawat Darurat dan ICU Rumah Sakit Raja Ahmad Thabib ditutup sementara untuk mencegah penularan Covid-19. Pelaksana tugas Direktur RSUP Kepri Elfiani Sandri di Tanjungpinang, Sabtu, mengatakan penutupan sementara kedua instalasi itu menyusul ada dua orang tenaga kesehatan yang positif tertular Covid-19.
Penutupan sementara kedua ruangan tersebut dimulai Sabtu ini pukul 08.00 WIB. Pihak RSUP Kepri akan mengumumkan jika kedua instalasi itu kembali dibuka. Menurut dia, petugas di instalasi tersebut yang kontak erat dengan pasien COVID-19 menjalani karantina mandiri.Sebelumnya, Pelaksana Tugas Wali Kota Tanjungpinang Rahma mengatakan bahwa dua orang tenaga kesehatan tertular Covid-19.
Kedua tenaga kesehatan itu yakni DF dan DB ."Mereka terkonfirmasi sebagai Pasien Nomor 81 dan 83," ucapnya. Berdasarkan catatan, Rahma dan Sandri juga sempat tes usap karena kontak erat dengan Gubernur Kepri Isdianto dan staf protokol yang positif COVID-19 saat menghadiri acara serimonial di Tanjungpinang sehari seusai pelantikan Isdianto sebagai gubernur. Hasil pemeriksaan dengan metode PCR, Rahma dan Sandrinegatif COVID-19.
sumber : AntaraBACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Persepektif Republika.co.id, Klik di Sini
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Polda Kepri jelaskan soal calon taruni gagal karena positif COVID-19Kepolisian Daerah Kepulauan Riau memberikan penjelasan terkait adanya calon taruna putri (taruni) yang gagal diberangkatkan mengikuti tes akademi kepolisian ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »