Akhir Karier Politik Bupati Nganjuk

  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 65 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 29%
  • Publisher: 70%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Terjeratnya Bupati Ngajuk Novi Rahman Hidayat dalam operasi tangkap tangan KPK menambah daftar panjang kepala daerah terjerat korupsi. Integritas kepala daerah tidak bisa dibangun dalam sekejap mata. Riset AdadiKompas

Kabupaten Nganjuk kembali geger. Untuk kedua kalinya, sang bupati harus menjadi pesakitan akibat operasi tangkap tangan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi. Suap jabatan kembali menjadi modus kepala daerah terjerat kasus penyelewengan jabatan.

Sebelum terjun ke dunia politik, Novi lebih dulu menjadi seorang pengusaha. Sejak 2005, Novi hampir selalu menduduki jabatan direksional di perusahaannya. Kegiatan bisnisnya mengantarkan Novi untuk turut aktif di berbagai organisasi pebisnis. Setelah memimpin perusahaan real estatnya, Novi menjadi Ketua Real Estate Indonesia Kediri pada 2015 hingga 2015.

Awal masa kepemimpinannya bisa dibilang cukup menjanjikan. Demi menjamin pemerintahan yang bersih, Novi bahkan tak segan untuk mundur dari jabatannya di perusahaan dan organisasi bisnisnya setelah ia menjabat sebagai bupati. Sebelumnya, eks Bupati Nganjuk Taufiqurrahman juga terjerat kasus korupsi. Tak tanggung-tanggung, Taufiqurrahman bahkan disangka dengan kasus korupsi sebanyak dua kali.Eks Bupati Nganjuk Taufiqurrahman berjalan seusai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Senin .

Kasus ini menjadi salah satu yang cukup menggemparkan. Pasalnya, posisi politik Taufiqurrahman sebenarnya cukup kuat. Saat itu, ia merupakan Bupati Nganjuk dua periode yang didukung oleh PDI-P.Taufiqurrahman juga sempat menjabat posisi tertinggi di kabupaten tersebut sebagai Ketua DPC PDI-P Nganjuk. Namun, begitu ia disangka dengan kasus korupsi, ia pun segera didepak dari kepengurusan dan keanggotaannya dicabut.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

PKB dan PDIP selaku partai pendukung saling lempar soal status kader Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat. Partai pendukung dinilai saling lempar tanggung jawab.

Mun jauh di sana kpk lihat, di depan idung seolah gak kecium, karena kelebihan bayar

Mau bangun kerajaan binatang-binatang korupsi itu wajib

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 8. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Resmi Bubar, Ini 5 Kenangan Perjalanan Karier Band NaifKini tinggal kenangan, berikut perjalanan karier grup band NAIF
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Perjalanan Karier Sapri Pantun, Jualan Bubur hingga Cuci Mobil Denny CagurSebelum menjadi seorang komedian, Sapri pernah kerja keras melakukan berbagai hal demi mencukupi kebutuhan keluarga seperti berjualan bubur dan kerja bangunan - Hype
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Tinju: Kalah TKO dari Canelo Alvarez, Promotor Ragukan Karier Billy Joe SaundersCedera parah dari Canelo Alvarez membuat Eddie Hearn meragukan kelanjutan karier tinju Billy Joe Saunders.
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »

SOSOK Sapri Pantun, Komedian yang Meninggal Dunia, Terkenal Lewat Pantun, Awali Karier dari Bawah - Tribunnews.comInilah profil dan sosok Sapri Pantun, komedian yang meninggal dunia pada Senin (10/5/2021). Terkenal lewat pantun, Sapri mengawali karier dari bawah.
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »

Startup Jadi Pilihan Karier Milenial dan Generasi ZStartup dinilai cocok dengan karakteristik milenial dan generasi Z yang melek teknologi alias tech savvy.
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »