Maximilian, pemuda berusia 21 tahun asal Jerman yang tergabung dalam rombongan tur, mengunjungi Taman Tiantan di Beijing, China, pada 20 Maret 2024. ANTARA/Xinhua/Yang Shujun.
"Rasanya seperti berada dalam mimpi," katanya, seraya menambahkan bahwa ketika masih kecil, dia berharap suatu hari nanti bisa melihat Tembok Besar China secara langsung. "Saya akhirnya tiba di Tembok Besar, di mana setiap batu batanya mengukir sejarah, dan di masa depan, saya akan mengingat perjalanan ini."
Kapal pesiar yang membawa lebih dari 1.000 wisatawan berbahasa Jerman itu tiba di Shanghai pada Selasa lalu. Pada Selasa malam waktu setempat, beberapa wisatawan tiba di Beijing dengan kereta cepat dan kembali ke Shanghai keesokan harinya setelah melakukan tur di Beijing. Talina dari Swiss, yang mengunjungi China untuk pertama kalinya, mengatakan bahwa perjalanan dari Shanghai ke Beijing "sangat cepat", hanya memakan waktu empat jam lebih. Dia sangat terkesan dengan sistem kereta cepat di China serta lingkungan keretanya yang bersih dan layanannya yang luar biasa.
Beijing memperkaya paket pariwisatanya, memperluas saluran komunikasi global, dan memperkenalkan langkah-langkah untuk meningkatkan pengalaman wisatawan asing dalam berbagai aspek, ungkap departemen kebudayaan dan pariwisata kota tersebut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kubu Konservatif UE Dukung Ursula von der Leyen untuk Masa Jabatan KeduaPresiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen mendapat dukungan aliansi konservatif Uni Eropa untuk kembali memimpin sebagai Presiden Komisi Eropa,menjelang pemilu Eropa bulan Juni.
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: CNNIDdaily - 🏆 14. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: suaradotcom - 🏆 28. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »