Liputan6.com, Karachi - Dua kereta api bertabrakan di daerah Landhi, Kota Karachi, pada Kamis pagi, 3 November 2016.
"22 jenazah dan 65 orang luka sudah dibawa ke Rumah Sakit Jinnah," kata Dr. Seemi Jamali, Kepala Departemen Darurat di Rumah Sakit Jinnah."Saya sekarat, saya sekarat, tolong, tolong, saya sekarat," teriak Abdul Ghaffar , sambil dokter berusaha memindahkan kakinya. Dia tampak mengalami luka-luka serius, sementara anak-anak dan istriya juga terluka dan berbaring di tempat tidur di dekatnya.
Semua perjalanan kereta api dari Karachi dihentikan sampai proses penyelamatan selesai. Kereta yang dalam perjalanan ke Karachi akan dihentikan di stasiun lain sebelum mencapai Landhi. Presiden Mamnoon Hussain memerintahkan penyelidikan atas tabrakan ini dan mengumumkan bantuan keuangan untuk keluarga korban.3 dari 4 halamanTerdengar TeriakanPenumpang Ajab Gul menceritakan kepada AFP bahwa dia sedang dalam perjalanan ke tempat kerjanya saat dia menyaksikan kecelakaan itu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: CNNIDdaily - 🏆 14. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »