REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy pada Ahad mengeklaim, Rusia akan meluncurkan serangan rudal ke negaranya. Dia memperingatkan pasukan pertahanan dan warga negara untuk bersiap menghadapi ketegangan pekan ini, terutama persoalan jaringan listrik.Baca Juga Zelenskyy mengatakan, pasukan pertahanan Ukraina telah bersiap menghadapi serangan baru Rusia. Ukraina juga telah menyiapkan skenario terhadap berbagai kemungkinan di medan perang.
Rusia mencaplok petak timur dan selatan Ukraina pada September. Presiden Vladimir Putin mengatakan, tuntutan teritorial Moskow tidak dapat dinegosiasikan. Setelah Rusia mengeklaim aneksasi wilayah Ukraina, Zelenskyy mengatakan, dia tidak akan bernegosiasi dengan Moskow. Dia juga menegaskan bahwa integritas teritorial Ukraina tidak dapat dinegosiasikan.
"Yang paling sulit adalah di wilayah Donetsk seperti yang terjadi pada minggu-minggu sebelumnya," ujar Zelenskyy. "Pembatasan konsumsi masih berlaku karena defisit kapasitas yang saat ini berada di sekitar 20 persen," kata pernyataan Ukrenergo di Telegram.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: Bisniscom - 🏆 23. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: Bisniscom - 🏆 23. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: pikiran_rakyat - 🏆 11. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »