WHO Berpacu dengan Waktu untuk Kirim Pasokan Medis

  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 30 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 15%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Di hamparan padang pasir yang luas di Dubai, tujuh pekerja Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) berpacu dengan waktu untuk memilah, mengemas dan mengirim ratusan pasokan medis ke negara-negara di dunia ya

Permintaan akan pasokan pelindung medis seperti masker, sarung tangan, dan baju medis meroket ketika virus itu menyebar jauh keluar China, tempat asal penyakit itu akhir tahun lalu. Di seluruh dunia, sekitar 95.000 orang di sekitar 80 negara telah terinfeksi.

Tim WHO di Dubai bertugas menyiapkan kargo persediaan yang sangat dibutuhkan, termasuk kacamata pelindung, peralatan pengujian virus, dan masker wajah khusus. Pekerja medis di garis depan di seluruh dunia membutuhkan persediaan ini untuk menguji dan merawat pasien yang jatuh sakit dan tertular virus yang menyebabkan penyakit Corona .

Sampai minggu depan, persediaan global di Dubai akan kehabisan kacamata pelindung. Setiap keterlambatan pengiriman 2.000 kacamata akan menyebabkan keterlambatan pengiriman paket ke negara-negara yang membutuhkan pasokan ini secara massal.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

Ternyata WHO kerja juga saya kira cuma banyak ngomong doang!

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 15. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Pemerintah Perlu Tindak Tegas SpekulanPembentukan Tim Satgas Virus Korona penting untuk memastikan ketersediaan dan pasokan barang strategis.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »

Pemerintah Disarankan Evaluasi Bayar Buzzer CoronaAPBN untuk Buzzer sebainya dialihkan ke urusan kebutuhan medis. Uang rakyat buat buzzer,sinting kali..! Setuju Trus buzzer mau makan apaa
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Ahli Medis Sebut Masker tidak Efektif Cegah Diri dari CoronaAhli medis meminta masyarakat untuk berhenti berbondong-bondong beli masker.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Panitia Muktamar PUI ke-14 Antisipasi Penyebaran CoronaPanitia sudah menyiapkan tim medis untuk kenyamanan peserta saat muktamar.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Harlah Batal di Masjid Gedhe Kauman, PCNU: Resmi Mereka MenolakPanitia juga mengundang mengundang pengurus Muhammadiyah untuk hadir dalam Harlah NU dan memberikan waktu untuk sambutan.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »

Pemerintah Awasi 156 Pasien dan Periksa 9 Pasien terkait Dugaan Terjangkiti Virus CoronaPemerintah dalam hal ini Kemenkes sudah mengantongi spesimen 156 pasien untuk didata secara medis. cegahviruscorona
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »