Manajemen PT Waskita Karya Tbk menyampaikan perkembangan restrukturisasi Perseroan. Tercatat utang induk mencapai Rp 41,2 triliun.
Hanagroho menuturkan, Waskita Karya memiliki tiga sumber dana untuk menyelesaikan utang antara lain divestasi Rp 35 triliun yang mewakiliki 80 persen dari total sumber pelunasan utang, proyek eksisting sebesar Rp 8 triliun dan margin proyek baru Rp 4 triliun. Sigit menyebut, proses persetujuan MRA ini melibatkan semua lenders di perbankan maupun obligasi atau sukuk, dengan harapan diperolehnya skema restrukturisasi kredit yang terbaik. Namun demikian, proses restrukturisasi utang Waskita Karya berjalan dengan baik. Pihak Bank Mandiri akan terus mengawasi serta melaksanakan evaluasi ketat terhadap berjalannya proses restrukturisasi.
Dia menambahkan, secara total Waskita Karya mengerjakan 12 proyek di IKN senilai Rp 13,6 triliun. Dua belas proyek tersebut, antara lain Jalan Akses Lingkar Sepaku Seksi 4 senilai Rp 139 miliar, Jalan Tol IKN Segmen 5A senilai Rp 1,12 triliun, Gedung Sekretariat Negara senilai Rp 1,35 triliun, Gedung Kemenko 3 senilai Rp 403 miliar.
Per Januari 2024, Waskita Karya mencatat kemajuan progress proyek yang dikerjakan di IKN dibandingkan September 2023 lalu. Dengan rincian Jalan Akses Lingkar Sepaku Seksi 95,23 persen, Jalan Tol IKN Segmen 5A 76,20 persen.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: CNNIDdaily - 🏆 14. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: detikfinance - 🏆 18. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »