REPUBLIKA.CO.ID, GUNUNGKIDUL -- Sebagian masyarakat di sejumlah daerah di Indonesia hidup di geografis yang sulit air. Salah satunya, di daerah seperti Dusun Kedungranti, Kapanewon Nglipar, Kabupaten Gunungkidul.
Sebab, rata-rata dalamnya hanya sekitar 20 meter. Takmir Masjid Al Ikhlas Kedungranti, Joko mengatakan, selama ini tidak ada sumur bor dalam karena warga tak mampu membangun. Salah satu kendala tidak lain faktor ekonomi. Joko berharap, warga akan terus menjaga dan merawat sumur ini."Sehingga, pahala jariyah dari sumur wakaf ini akan terus mengalir," kata Joko, Kamis .
Untuk pembangunan sumur wakaf di Kedungranti ini, Global Wakaf ACT menggandeng pewakif Gerombolan Orang Baik yang diinisiasi oleh dr Taufiq Nugroho. Dilakukan bor dengan kedalaman 100 meter. Air meluncur setelah tiga pekan pengeboran.
Apakah Pemda setempat gak mampu sampai ACT yg memfasilitasinya?
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »