Bursa saham Amerika Serikat (AS), Wall Street dibuka cenderung melemah pada perdagangan Selasa (2/4/2024), karena imbal hasil Treasury meningkat dan investor mulai menurunkan ekspektasi bahwa bank sentral AS akan menurunkan suku bunga pada Juni . Indeks Dow Jones Industrial Average ( DJIA ) dibuka melemah 0,86% ke posisi 39.225,63, sedangkan S&P 500 merosot 0,89% ke 5.196,98, dan Nasdaq Composite ambles 1,2% menjadi 16.200,35.
Kuartal kedua untuk saham dimulai dengan awal yang buruk karena data inflasi yang masih sulit melandai dan beberapa data ekonomi terbaru yang mulai kuat membuat imbal hasil () Treasury naik lebih tinggi dan membuat pasar mengurangi ekspektasi bank sentral AS (Federal Reserve/The) Fed akan menurunkan suku bunga pada Juni.Treasury acuan tenor 10 tahun terpantau cenderung naik 7 basis poin (bp) menjadi 4,397%, menjadi level tertinggi dalam dua minggu terakhir dan hampir merupakan level tertinggi tahun in
Wall Street Saham Amerika Serikat AS Imbal Hasil Treasury Bank Sentral AS Suku Bunga Juni Dow Jones Industrial Average DJIA S&P 500 Nasdaq Composite Inflasi Data Ekonomi Federal Reserve Treasury Acuan
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »