EPIDEMIOLOG Universitas Griffith, Australia Dicky Budiman menilai opsi vaksinasi covid-19 mandiri kurang tepat. Sebab, vaksin bukan barang ekonomi di tengah pandemi.
"Ini untuk kepentingan kesehatan masyarakat, bukan barang ekonomi," kata Dicky saat dikonfirmasi, Sabtu, . Dia menilai harga vaksin akan sangat tinggi jika dijual mandiri. Di sisi lain, Indonesia membeli vaksin menggunakan uang rakyat. Karena itu, vaksin harus diberikan gratis ke seluruh warga. "Jadi penggunaannya sesuai dengan mekanisme strategi kesehatan masyarakat, bukan strategi ekonomi," tandas Dicky.
Vaksin diprioritaskan berdasarkan masyarakat dengan risiko penularan tertinggi. Opsi vaksin dijual bebas justru berdampak buruk bagi Indonesia. Mulai dari efek ekonomi, sosial, hingga pandangan dunia internasional.Sebelumnya, pemerintah didorong membuat regulasi untuk opsi vaksinasi mandiri di Indonesia. Regulasi ini dibutuhkan agar proses vaksinasi covid-19 dapat dipercepat. Namun, opsi tersebut ditentang sejumlah kalangan.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
vaksin covid-19, vaksin nusantara, kementerian kesehatan, satgas covid-19, badan pom - Ragam - koran.tempo.coVaksin harus dihasilkan secara ilmiah, prosedur ilmiah, dan dipimpin dengan proses ilmiah, dengan prinsip ilmiah. ingatpesanibu cucitangan pakaimasker jagajarak jangan asal ribut karya anak bangsa *KILL SAMPAH MENTERI YANG SOK CERDAS, TAPI MAU TENAR DENGAN MENGAKUI PENEMUAN ILMIAH DARI GRUP KEDOKTERAN UNDIP TENTANG NUSANTARA VUCKSIN DISCOTEQUE YANG BAU TERASI ITU HAHAHA
Sumber: korantempo - 🏆 38. / 51 Baca lebih lajut »
vaksin covid-19, vaksin nusantara, kementerian kesehatan, satgas covid-19, badan pom - Ragam - koran.tempo.coIndonesia masih berusaha mengembangkan penangkal Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Rencana pengembangan vaksin Nusantara, yang digagas mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, diragukan banyak kalangan pakar vaksin dan kesehatan. Vaksin yang awalnya dikenal dengan Joglosemar ini disebut sudah melewati uji klinis fase I dan mulai menginjak uji klinis fafe II.
Sumber: korantempo - 🏆 38. / 51 Baca lebih lajut »
Bolehkah disuntik vaksin COVID-19 berbarengan dengan vaksin lain?Selain COVID-19 yang menjadi pandemi saat ini, sebetulnya masih ada penyakit menular lain yang juga sangat mungkin menjangkiti Anda, salah satunya influenza, ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Stok Vaksin Covid-19 untuk April 2021 Menipis, Berapa yang Sudah Menerima Vaksin?Menteri Kesehatan menyebut ketersediaan vaksin Covid-19 di Indonesia akan sangat menipis pada April 2021. Berapa yang sudah menerima vaksin? Sudah bisa diperkirakan akan ribet jauh jauh hari 🤦♂️
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Vaksin Covid-19, vaksin AstraZenaca, fatwa MUI, BPOM - Ragam - koran.tempo.coAnaloginya seperti menanam pohon menggunakan pupuk kandang yang najis. Ketika pohon menghasilkan buah, buah itu tidak lantas menjadi najis. ingatpesanibu cucitangan pakaimasker jagajarak Kenapa yang diambil vaksin mengandung babi ? Emang najis sama haram itu sama ya... Keliru Besar jika perintah agama mau dianalogikan atau diakal2 li, untuk mencari pembenaran..jika haram ya tetaplah haram itu ketentuan tetapi Mungkin ada situasi kondisi yg membolehkan sesuatu yg haram bisa digunakan. Wallauwa'lam bissawab
Sumber: korantempo - 🏆 38. / 51 Baca lebih lajut »
Soal Akses Vaksin Covid-19 yang Adil, Menlu: Saya Minta Berhenti Politisasi & Nasionalisasi VaksinSoal Akses Vaksin Covid-19 yang Adil, Menlu: Saya Minta Berhenti Politisasi via tribunnewswiki wiki *JIKA TAK MAU ADA KONFRONTASI, KELUAR DARI NEGARA DEMOKRASI! wiki 👍 wiki Semua dipolitisasi bisa asalkan jujur dan adil
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »