Viral 'Mafia Kremasi' di Jakarta, DPRD DKI: Usut Tuntas! : Okezone Megapolitan

  • 📰 okezonenews
  • ⏱ Reading Time:
  • 61 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 28%
  • Publisher: 51%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Viral Mafia Kremasi di Jakarta, DPRD DKI: Usut Tuntas! LengkapCepatBeritanya BeritaTerkini BeritaTerkini NewsUpdate .

JAKARTA - Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth geram dengan aksi mafia kremasi Jenazah Covid-19 yang tega memeras warga di tengah pandemi seperti ini. Menurutnya, perbuatan tersebut sangat tidak manusiawi. "Jika benar terjadi pemerasan biaya kremasi di tengah kondisi pandemi seperti ini, maka perbuatan tersebut adalah hal yang sangat biadab.

Martin mengaku terkejut dengan biaya yang disebutkan petugas. Pasalnya, enam minggu sebelumnya, kakak Martin meninggal dunia dan dikremasi dengan biaya tak sampai Rp 10 juta. Dua minggu setelahnya, besan dari kakak Martin dan anak perempuannya juga meninggal dunia akibat Covid-19. Saat itu biaya yang dikeluarkan sebesar Rp 24 juta per orang.Martin mencoba menghubungi beberapa krematorium di wilayah Jabodetabek. Namun, sebagian besar tidak mengangkat telepon darinya.

Sementara, pihak rumah sakit mendesak Martin dan keluarga untuk segera memindahkan jenazah. Lantaran terdesak, keluarga memilih untuk melakukan kremasi di Karawang, yakni krematorium yang ditawarkan oleh petugas yang mengaku dari Dinas Pemakaman. Sayangnya, petugas mengatakan bahwa slot kremasi di Karawang sudah diambil orang lain. Namun, petugas mengatakan bahwa kawannya akan mencarikan tempat lain.

Martin sekeluarga memutuskan untuk mengkremasi jenazah ibunya di Cirebon, Jawa Barat. Keesokan harinya, Martin sekeluarga tiba di Cirebon sekitar pukul 09.30 WIB. Sementara, mobil jenazah ibu Martin sudah sampai pada pukul 07.00 WIB. Martin sekeluarga kemudian mengecek isi peti jenazah yang dibawa mobil tersebut.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 41. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

PSI Minta DPRD DKI Bicara Soal Sanksi Tegas yang Terukur di Perda Covid-19'Jika pendekatan humanis atau pendekatan persuasif tidak berhasil, maka kita sebagai orangtua dari seluruh warga DKI harus mengambil langkah yang lebih tegas,' ujar Viani Limardi. TempoMetro Partai sampah indonesia menyibuk dengan dki sama pusat mlempem Partai spam Terukur dRimananyA500rb vs 5jt? Dasar partai sampah.
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »

DPRD DKI Siap Revisi Perda Covid-19, Ini Beberapa Penguatan Pasal SanksiGubernur dan jajaran eksekutif harus menyertakan alasan dan kajian yang jelas terkait beberapa penambahan pasal.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »

DPRD DKI Sebut Kepatuhan Masyarakat Penentu Keberhasilan PPKM“Kunci keberhasilan penanganan pandemi ini ada pada masyarakat dan pemerintah daerah. Apabila dalam 5 hari ke depan masyarakat mampu menahan diri, pelonggaran akan bisa dilakukan.' Kalau komandan para pemerintah daerah ngak ngaruh gitu ?
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »

Darurat COVID-19, Pemprov Banten Malah Anggarkan Mobil Mewah Pimpinan DPRDDi tengah kondisi sulit imbas pandemi COVID-19, Pemprov Banten malah menganggarkan pengadaan mobil mewah Toyota Camry untuk empat pimpinan DPRD. mobilnya dipakainu/ ambulan Mantap ajg Negeri yg katanya beragama
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

KPK Periksa Eks Anggota DPRD Jabar Terkait Proyek IndramayuKPK mengumumkan sekaligus menahan Ade Barkah dan Siti Aisyah sebagai tersangka pada pertengahan April lalu
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »