Tulari Puluhan Orang, WN India di Malaysia Divonis Penjara |Republika Online

  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 69 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 31%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

WN India itu melanggar karantina wajib 14 hari setibanya dari India.

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Pengadilan Malaysia pada Kamis menjatuhkan hukuman penjara lima bulan kepada pria asal India yang melanggar perintah karantina di rumah dan menimbulkan puluhan infeksi baru virus Corona. Seperti dilansir Kantor Berita Bernama, pria berusia 57 tahun yang tinggal di Malaysia dan memiliki restoran di Negara Bagian Kedah, mengaku bersalah atas empat dakwaan pelanggaran karantina wajib 14 hari setibanya dari India pada Juli.

Ia juga dikenai denda 12 ribu ringgit oleh pengadilan hakim Alor Setar, yang menggelar sidang khusus di rumah sakit Kedah, tempat pria India itu dirawat. Baca Juga Otoritas sebelumnya mengatakan bahwa pria itu, yang tes awalnya negatif virus Corona, meninggalkan rumah untuk pergi ke restoran selama masa karantina. Setelah pria itu mendapatkan tes kedua yang hasilnya positif. Puluhan orang, termasuk anggota keluarga inti, pekerja restoran dan pelanggan, diketahui ikut terinfeksi.

Total 45 kasus baru Covid 19 terkait dengan klaster tersebut telah dilaporkan di setidaknya tiga negara bagian Malaysia. Malaysia secara bertahap mencabut penguncian ketat Covid-19 sejak Mei setelah berhasil menekan penyebaran pandemi. Namun pemerintah memperingatkan bahwa penguncian bisa saja diberlakukan lagi setelah lebih dari belasan klaster baru Covid-19 muncul dalam beberapa pekan terakhir.

Negara Asia Tenggara itu melaporkan 9.129 kasus Coid-19 termasuk 125 korban meninggal. Otoritas Malaysia bulan lalu kembali memberlakukan syarat karantina wajib selama 14 hari di hotel dan pusat isolasi pemerintah bagi para pelancong yang tiba di negara tersebut, setelah ratusan pendatang diketahui melanggar perintah karantina di rumah.

sumber : Antara/ReutersBACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Persepektif Republika.co.id, Klik di Sini

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

10 Tahanan Titipan di Lapas Kerobokan Positif Covid-19, Salah Satunya WN RusiaLapas Kelas II A Kerobokan memperketat prosedur penerimaan tahanan baru. Tahanan baru akan menjalani tes swab dan karantina.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Motif di Balik Pembunuhan Berencana Pengusaha WN Taiwan Terungkap, Oh TernyataPolisi telah meringkus empat pelaku pembunuhan berencana bos toko roti asal Taiwan bernama Hsu Ming Hu, 52, di Cikarang Pusat, Bekasi, Jawa Barat. pembunuhanbostokoroti
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »

Dua WN Filipina Masuk Daftar Pemilih di Pilkada Sulut, Kantongi KK dan KTPDua orang yang diduga warga negara asing (WNA) asal Filipina masuk dalam daftar pemilih pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020 di Sulawesi Utara.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

SS Hamil, WN Taiwan Ogah Bertanggung Jawab, Akhirnya Terjadi PembantaianGara-gara sakit hati, nyawa melayang. Pembunuhan sadis ini terjadi di daerah Cikarang, Kabupaten Bekasi. pembunuhan
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »

Terungkap di Rekonstruksi, Begini Perencanaan Apik Sekretaris Bunuh WN TaiwanSari Sadewa merencanakan pembunuhan bosnya, WN Taiwan Hsu Ming Hu bersama para eksekutor. Tersangka Sari Sadewa sudah empat kali melakukan pertemuan untuk membahas perencanaan pembunuhan tersebut. Pembunuhan
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

WN Taiwan Dibunuh oleh Sekretaris Pribadi |Republika OnlineSS nekat membunuh Hsu Ming Hu karena sakit hati usai dicampakan.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »