dibuktikan juga dalam riset yang dilakukan ilmuwan Hans Spemann. Dia mendapat Nobel tahun 1935 di bidang fisiologi atau kesehatan dengan riset pengaruh Organizer-Effect pada perkembangan embrio.
Organizer-Effect memungkinkan seluruh organ berada di tempat yang tepat, sehingga manusia memiliki kesamaan lokasi bagian tubuh. Dalam risetnya, Spemann menukar bagian embrio namun area yang ditransplantasi tidak berkembang menjadi organ yang berbeda. Hal serupa terjadi pada pembentukan tulang punggung yang merupakan pusat sistem saraf manusia. Tulang punggung berasal dari garis dan simpul yang disebut primitive streak serta primitive node. Keduanya lantas berada di bagian paling akhir susunan sistem saraf pusat yang dikenal sebagaiGaris dan simpul berasal dari proses pembelahan sel yang langsung terjadi setelah pembuahan. Susunan garis dan simpul mirip seperti tulang punggung manusia atau embryonic disc.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »