REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Uskup Mariann Edgar Budde dari Keuskupan Episkopal Washington, Amerika Serikat, mengaku marah setelah Presiden Donald Trump mengunjungi gerejanya tanpa pemberitahuan terlebih dahulu pada Senin malam. Menurut dia, kunjungan tersebut justru membagikan pesan yang bertentangan dengan ajaran Yesus. Komentar tajam Uskup Mariann datang setelah Presiden berjalan dari Gedung Putih ke Gereja Episkopal St.
"Dan khususnya, orang kulit berwarna di negara kita, yang bertanya-tanya apakah ada yang pernah - siapa pun dalam kekuasaan publik akan pernah mengakui kata-kata suci mereka. Dan yang berhak menuntut diakhirinya 400 tahun rasisme sistemik dan supremasi kulit putih di negara kita. Dan saya hanya ingin dunia tahu, bahwa kita di keuskupan Washington, mengikuti Yesus dan cara cintanya ... kita menjauhkan diri dari bahasa pembakar Presiden ini.
Trump memegang Injil di depan gereja. Dia dikelilingi oleh para pembantu, termasuk penasihat keamanan nasional Robert O'Brien, Jaksa Agung Bill Barr, penasihat senior dan menantu Jared Kushner, kepala staf Mark Meadows, Sekretaris Pertahanan Mark Esper dan tekan sekretaris Kayleigh McEnany.Dia tetap di gedung tersebut selama beberapa menit sebelum kembali ke dalam Gedung Putih."Kami memiliki negara terbesar di dunia," kata dia.
Peristiwa ini terjadi setelah hampir sepekan protes di seluruh negeri yang di sejumlah tempat memicu kekerasan karena kematian George Floyd. Floyd merupakan seorang pria Afrika-Amerika berusia 46 tahun yang meninggal di tangan seorang petugas polisi di Minneapolis.
BunkerBoy
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: BBCIndonesia - 🏆 42. / 50 Baca lebih lajut »