, Jawa Timur, Sabtu , mengalami tiga kali erupsi dengan tinggi kolom letusan teramati 1.000 meter di atas puncak. Status gunung setinggi 3.676 meter di atas permukaan laut itu masih tetap Siaga atau level 3.
Erupsi ketiga pukul 08.07 dengan tinggi kolom letusan 1.000 meter di atas puncak. Kolom abu teramati putih-kelabu dengan intensitas tebal ke barat laut. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimal 21 mm dan durasi 73 detik. Berdasarkan hasil evaluasi PVMBG periode 16-22 Maret yang ditandatangani Kepala PVMBG Hendra Gunawan pada 23 Maret 2024, dari sisi pengamatan visual badan gunung terlihat jelas hingga tertutup kabut. Saat fisik teramati jelas, asap kawah utama berwarna putih dan kelabu dengan intensitas tipis 100-200 meter dari puncak.
Pemantauan deformasi dengan peralatan tiltmeter dan GPS kontinu pada periode ini masih fluktuatif. Namun, di akhir periode pengamatan menunjukkan adanya pola relatif menurun pada bagian bawah tubuh Semeru. Adapun bagian atas menunjukkan proses inflasi yang berkorelasi dengan perpindahan tekanan dari dalam gunung ke permukaan bersamaan dengan keluarnya material saat erupsi.
Menurut Agus, tidak ada kepanikan warga terkait hal ini. Mereka masih beraktivitas seperti biasa. Kebetulan, dua hari terakhir cuara di lereng Semeru cerah dari sebelumnya yang sering mendung disertai angin kencang di sisi atas.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: merdekadotcom - 🏆 36. / 51 Baca lebih lajut »