Tersangka Penyuap Bupati Buru Selatan, Ivana Kwelju Resmi Ditahan KPK

  • 📰 tempodotco
  • ⏱ Reading Time:
  • 85 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 37%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Tersangka Penyuap Bupati Buru Selatan, Ivana Kwelju Resmi Ditahan KPK TempoFoto

Direktur PT Vidi Citra Kencana, Ivana Kwelju, resmi memakai rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Rabu, 2 Maret 2022. Penyidik KPK resmi menetapkan dan melakukan penahanan selama 20 hari pertama terhadap tersangka baru, Ivana. TEMPO/Imam Sukamto

Direktur PT Vidi Citra Kencana, Ivana Kwelju, resmi memakai rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan, di gedung KPK, Jakarta, Rabu, 2 Maret 2022. Sebelumnya, KPK telah melakukan penahanan terhadap dua orang tersangka Bupati Buru Selatan, Tagop Sudarsono Soulisa dan pihak swasta, Johny Rynhard Kasman, dalam tindak pidana korupsi pemberian dan penerimaan hadiah atau janji terkait pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Buru Selatan, Maluku Tahun 2011-2016.

Tersangka Direktur PT Vidi Citra Kencana Ivana Kwelju mengenakan rompi tahanan usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu, 2 Maret 2022. Ivana yang ditetapkan sebagai tersangka pada akhir Januari lalu, diduga menyuap tersangka mantan Bupati Kabupaten Buru Selatan periode 2011-2021 Tagop Sudarsono Soulisa, agar mendapatkan proyek pengerjaan Pembangunan Jalan Dalam Kota Namrole pada Dinas Pekerjaan Umum dari anggaran Dana Alokasi Khusus Tahun Anggaran 2015.

Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Karyoto, menunjukkan Direktur PT Vidi Citra Kencana, Ivana Kwelju, resmi memakai rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan, di gedung KPK, Jakarta, Rabu, 2 Maret 2022. TEMPO/Imam Sukamto Tersangka Direktur PT Vidi Citra Kencana Ivana Kwelju memasuki mobil tahanan usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu, 2 Maret 2022. Ivana Kwelju yang ditetapkan sebagai tersangka pada akhir Januari lalu, diduga menyuap tersangka mantan Bupati Kabupaten Buru Selatan periode 2011-2021 Tagop Sudarsono Soulisa, agar mendapatkan proyek pengerjaan Pembangunan Jalan Dalam Kota Namrole pada Dinas Pekerjaan Umum dari anggaran Dana Alokasi Khusus Tahun Anggaran 2015.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 12. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

KPK Tahan Tersangka Penyuap Mantan Bupati Buru SelatanKPK menahan tersangka Ivana Kwelju (IK) selaku pemberi suap kepada mantan Bupati Buru Selatan Tagop Sudarsono Soulisa (TSS) dalam kasus dugaan suap pengadaan barang dan jasa.
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »

Shell Ikuti Jejak BP Ingin Buru-Buru Angkat Kaki dari RusiaSelain Shell dan BP, akan ada perusahaan serupa lainnya yang mengikuti langkah mereka seperti Grup Energi Norwegia Equinor dan Grup Prancis TotalEnergies.
Sumber: wow_keren - 🏆 5. / 80 Baca lebih lajut »

Bupati Manggarai Dicecar DPRD Soal Angkat Puluhan Tim Sukses dan Anak Wakil Bupati Jadi THLSidang Paripurna Pembukaan Masa Sidang II DPRD Kabupaten Manggarai Nusa Tenggara Tmur (NTT), hujani pertanyaan kepada Bupati Heribertus Nabit seputar perekrutan 86 Tenaga Harian Lepas (THL)
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »

Polda Sumut Naikkan Status Penyidikan Kasus Tewasnya Penghuni Kerangkeng Bupati Langkat Non AktifDitreskrimum Polda Sumut terus mendalami kasus dugaan tewasnya penghuni kerangkeng yang berada di areal komplek rumah pribadi Bupati Langkat non aktif terjerat OTT KPK, Terbit Rencana Perangin-angin
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »

Komnas HAM Ungkap Ada Anggota TNI AD Terlibat Kasus Kerangkeng Eks Bupati Langkat | merdeka.comKomnas HAM meminta bantuan kepada TNI AD untuk melakukan pendalaman dan penyidikan. Choirul tidak mengungkap apa pangkat maupun jumlah oknum aparat tersebut.
Sumber: merdekadotcom - 🏆 36. / 51 Baca lebih lajut »