TEMPO.CO, Kediri–Pemerintah Kabupaten Kediri mengumumkan meninggalnya satu warganya akibat terpapar virus corona atau Covid-19. Korban diketahui berprofesi sebagai dosen Institut Agama Islam Negeri Kediri dan sempat berinteraksi dengan banyak orang sebelum meninggal.Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabpuaten Kediri dr. Bambang Triyono Putro mengatakan korban meninggal dunia pada Selasa, 24 Maret 2020.
Prosedur ini dilakukan menyusul keluarnya hasil swab kepada korban yang menyatakan positif terpapar Covid-19.Rektor IAIN Kediri Nur Chamid M. dalam siaran persnya mengatakan korban meninggal dunia akibat virus Covid-19 adalah dosen pengajar di kampusnya. Korban bernama Nur Aklis.Sebagai langkah pereventif, Nur Chamid telah melakukan pendataan kepada seluruh civitas akademik yang memiliki riwayat berinteraksi dengan korban dalam 14 hari lalu.
Innalilahi wa Inna ilaihi..semoga tdk meluas ke yang lain
Innalillahi wa inna ilaihi rojiun..
mangdiman07 Inna lillaahii wa inna ilaihii rooji'uun...
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »