Meski ditunjang dengan fasilitas sekeren apapun, Ardy Prasetya tak pernah tertarik dengan Tebet Eco Park. Padahal jarak dari rumahnya ke taman itu hanya sejengkal saja. Malahan, Ardy menyesali keberadaan taman yang diapit oleh pemukiman warga itu. Sejak dipadati pengunjung seantero Jakarta dan sekitarnya, parkir liar dan aneka pedagang kaki lima dadakan menyebabkan kemacetan luar biasa.Foto : Dwi Rahmawati/detikcoom. Orang-orang pada lewat ke pemukiman warga.padahal situasinya lagi macet.
Setelah 20 tahun lebih menjadi warga Tebet, baru kali ini rasanya Ardy ingin pindah ke lingkungan lain yang lebih tenang. “Tebet sekarang jadi macet dan jadi kumuh. Orang-orang parkir di depan rumah saya. Terus sampah di mana-mana. Tempat sampah di depan rumah saya masatempat sampah umum,” tandas Ardy yang bermukim di Tebet Barat. Bak mengambil kesempatan dalam kesempitan,Ardy justru merindukan Tebet Eco Park sebelum direnovasi.
Salah satu warga Tebet, Gilang Afra juga dulunya menjadi langganan olahraga di taman itu. Namun, sejak renovasi mulai dilakukan di tahun 2018, di sekitar taman itu dipasangi lempengan seng sehingga ia tidak bisa lagi lari pagi. Taman yang sempat menjadi favorit warga sekitar Tebet nampaknya akan berubah selamanya. Tidak seperti dulu.Foto : Rifkianto Nugroho/detikcom
Setelah Tebet Eco Park direnovasi, ia hanya sempat sekali menengok ke dalam. “Saya heran, taman sudah diperbaiki,nggak enak baunya. Harusnya kalau sudah diperbaiki nggak bau lagi,” ujarnya. Arus lalu lintas yang ramai di sekitar taman juga menjadi keluhan Gilang. Ia pernah hampir celaka saat sedang berjalan di pinggir jalan raya. Gilang tidak bisa berjalan kaki di trotoar karena area trotoar sudah dialih fungsikan oleh petugas parkir liar menjadi parkiran motor. “Kalau
Hahahaha..,
Berita ecek2 gini terbit Ngehek luh min
Curhatan warga bogor 🙇♀️
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: Bisniscom - 🏆 23. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Menata Kembali Tebet Eco Park yang Kelebihan Kapasitas dan Biang Kemacetan...Pemprov DKI akan membenahi Tebet Eco Park dengan membatasi jumlah pengunjung dan menjadikannya sebagai Zona Rendah Emisi.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: merdekadotcom - 🏆 36. / 51 Baca lebih lajut »