Tak Pernah Terima Sosialisasi, Warga Sawangan Depok Sempat Tolak Pemakaman Pasien Covid-19

  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 28 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 15%
  • Publisher: 68%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Warga setempat mengaku cemas pemakaman jenazah pasien Covid-19 bakal menularkan virus SARS-CoV-2 ke wilayah tempat tinggal mereka.

Dia menyebut pemakaman jenazah pasien Covid-19 bukan baru kali ini terjadi.“Sudah empat kali sama ini, berarti,” tambah dia.

Penolakan akhirnya mereda setelah sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Depok berdialog dengan warga.Pemerintah Kota Depok, melalui Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Sidik Mulyono mengakui bahwa pihaknya kurang gencar melakukan sosialisasi pada warga-warga di sekitar pemakaman yang ditunjuk sebagai lokasi pemulasaran jenazah pasien Covid-19.

“Ini akan kami bahas dengan pimpinan, sehingga dinas terkait akan melakukan sosialisasi,” ujar Sidik.Dapatkan Voucher Belanja jutaan rupiah, dengan #JernihBerkomentar di bawah ini!

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

Justru kalau gak cpt2 dmakamkan akan menyebarkan virus dari jenazah tersebut.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 9. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Warga Tolak Jenazah Pasien PDP Covid-19, Tak Boleh Dimakamkan dan Ambulans DiusirWarga di Gowa menolak pemakaman jenazah pasien PDP Covid-19 hingga mengusir ambulans yang membawa jenazah korban. Woi Kau JOKOWI, ini dampaknya TDK Karantina Kesehatan. DasarPayah Kebodohan luar biasa.. speechless
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Masa Tanggap Darurat Covid-19 Diperpanjang, Tanda Pemerintah Tak Tegas Cegah Mobilitas WargaPerpanjangan masa tanggap darurat dianggap sebagai pertanda ketidaktegasan pemerintah dalam mencegah mobilitas warga untuk mengurangi penyebaran virus Mau sampai kapan kalo gak ada tindak lanjut yang lebih serius dan terarah:'( semua apbn pembangunan di stop dlu ..dialihkan untuk rakyat saat lockdown...pikir yang jernih tolong pemerintah jangan egois KemenkeuRI
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

DKI Perpanjang Tanggap Darurat Covid-19 Hingga 19 April |Republika OnlineKegiatan bekerja dan belajar dari rumah otomatis juga diperpanjang hingga 19 April. aniesbaswedan republika covid19 aniesbaswedan Kenapa jkt tidak tegas bayak orang yg dari jkt mudik ke kampung2kenapa ga di tahan betul2di sana aniesbaswedan Terima kasih pak kau selamatkan rakyat dg kebijakanmu...
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Anies Baswedan Perpanjang Status Tanggap Darurat Bencana Covid-19 di Jakarta Hingga 19 April - Tribunnews.comKeputusan itu diambil setelah Anies Anies Baswedan mengadakan rapat bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »

DKI Perpanjang Tanggap Darurat Covid-19 Hingga 19 April |Republika OnlineKegiatan bekerja dan belajar dari rumah otomatis juga diperpanjang hingga 19 April. bacanya ya tetep rata2 mati covid 3% .. kalau yang mati 102 seharusnya yang positip 102x0.3x100=3060 orang ..yang kedeteksi baru 1155... ada 1845 sedang aktip nebarkan virus... Cari itu pak.. caranya? seharusnya lebih mudah dari cari teroris Orang bijak pasti setia slalu slamanya pikirkan, putuskan dan lakukan apapun 'hanya' utk kepentingan rakyat, tnpa ditambah, tnpa dikurangi, aplg ditumpangi kepentingan. Smoga dimuliakanlah kpd setiap insan manusia yg tetap brfikir serta berusaha utk jadi manusia terbijak, amin Pabrik dengan pekerja ratusan bahkan sampai ribuan masih tetap bekerja seperti biasa. Sedangkan kerumunan lebih dari 10 orang dibubarkan. Artinya? Buruh pabrik itu siapa? Bukan WN yang berhak dilindungi?
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Usai ditolak warga, akhirnya jenazah PDP COVID-19 bisa dimakamkanKelurahan, RW dan RT diminta agar membantu pemerintah dalam melakukan edukasi kepada masyarakat serta memperhatikan aktivitas warga di tengah pandemi COVID-19 ini. kemenkes BNPB_Indonesia (?) Virus Covid19 akan ikut mati bersama pasien positif corona yg telah meninggal dunia. Krn virus tidak bisa hidup di media yang sudah mati. Jenazah terpapar Covid-19 tidak dapat menularkan virus kpd orang lain yg msh hidup. (Tagar, 16-Mar-20) 👇
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »