SOLOPOS.COM - Polisi melakukan rekonstruksi tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang, di Polda Jawa Timur, Surabaya, Jawa Timur, Rabu . Dalam rekonstruksi itu terdapat 30 adegan penanganan kerusuhan di dalam Stadion Kanjuruhan, Malang. ANTARA FOTO/Didik Suhartono/tom., Surabaya, Rabu . Dalam rekonstruksi tersebut ada tiga tersangka yang dihadirkan. Mereka memperagakan 30 adegan dalam rekonstruksi itu.
Tiga tersangka alam tragedi Kanjuruhan yang dihadirkan dalam rekonstruksi itu adalaha Kompol Wahyu Setyo Pranoto selaku Kabagops Polres Malang, AKP Hasdarmawan selaku Danki 3 Sat Brimob Polda Jatim, dan AKP Babang Sidik Achmadi sebagai Kasat Samapta Polres Malang.
Dalam rekonstruksi ini, pihak penyidik tidak menyajikan adegan penembakan gas air mata ke tribun. Sebenarnya ada adegan polisi yang menembakkan gas air mata, yakni pada adegan ke-19 hingga ke -25. Namun, dalam deretan adegan itu, penembakan gas air mata atas perintah tersangka AKP Hasdarman selaku Danki 3 Satuan Brimob Polda Jatim. Namun, tembakan gas air mata itu mengarah kePadahal sesuai kesaksian suporter Arema FC dan sejumlah rekaman video yang beredar luas beberapa saat setelah kejadian tragedi Kanjuruhan terjadi pada 1 Oktober 2022, terlihat beberapa tembakan gas air mata justru diarahkan ke tribun penonton.“Secara materi itu penyidik akan disampaikan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »