Apa yang terjadi di Stadion Kanjuruhan?Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, setelah kerusuhan pada Sabtu .
Hasil pertandingan derbi Jatim ini ternyata tidak bisa diterima sebagian pendukung Arema FC dan beberapa di antara mereka turun ke lapangan untuk mencari pemain dan ofisial.Petugas pengamanan kemudian melakukan upaya pencegahan dengan melakukan pengalihan agar para suporter tersebut tidak turun ke lapangan dan mengejar pemain."Karena gas air mata itu, mereka pergi ke luar ke satu titik, di pintu keluar.
Nico menjelaskan sebanyak 34 orang dilaporkan meninggal dunia di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, sementara sisanya meninggal saat mendapatkan pertolongan di sejumlah rumah sakit setempat. Di media sosial, video ketika massa turun ke area lapangan dan polisi melakukan tindakan pengamanan beredar luas.Dwi mengaku melihat banyak orang terinjak-injak usai gas air mata ditembakkan polisi ke arah tribun penonton.
Karena tragedi ini, kompetisi Liga 1 2022/2023 dihentikan selama sepekan dan Arema FC dilarang menjadi tuan rumah selama sisa kompetisi, sebut Iriawan. Namun dalam keterangannya kepada pers pada Minggu , Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta berkata massa telah anarkis.
Laaaaah tentara aja ditendang......
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: pikiran_rakyat - 🏆 11. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: detiksport - 🏆 24. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: VIVAbola - 🏆 30. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »