Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan harga komoditas global masih dipengaruhi oleh ketidakpastian atau masih tidak stabil , yang dipicu disrupsi rantai pasok dan high demand.
'Tentu untuk negara yang membutuhkan impor gandum ini merupakan suatu yang baik untuk menekan inflasi dari sisi pangan. Karena pada tahun 2022 harga gandum ini mencapai USD1.100 per bushel sekarang USD 554 per bushel, jadi ini dari tekanan inflasi pangan menimbulkan penurunan yang cukup baik,' ujar dia.
Menurut dia, pertumbuhan ekonomi tahun depan cenderung masih akan stagnan seperti 2024. Lantaran adanya divergensi yabg tinggi akibat inflasi di Amerika Serikat, risiko stagflasi di Eropa, dan perlambatan ekonomi China. 'Apakah akan ada pertumbuhan di tahun depan, tergantung pertumbuhan di Tiongkok. Lalu kebijakan moneter global mulai akan menunjukan konvergensi dengan suku bunga yang diperkirakan akan turun,' imbuh dia.
Menurut laporan Global Focus Economic Outlook Q2-2024 yang dikeluarkan Standard Chartered belum lama ini, yang mencakup dan melihat prospek 58 negara di dunia, serta isu-isu geopolitik, dan implikasi pasar keuangan pada tahun ini dan seterusnya, Asia akan tetap menjadi mesin penggerak utama pertumbuhan ekonomi global.
Meskipun inflasi telah melambat selama setahun terakhir, tekanan harga dalam negeri masih menjadi kekhawatiran mengingat kuatnya pasar tenaga kerja serta ketidakselarasan akselerasi penyesuaian upah atau gaji pekerja dengan perubahan kondisi ekonomi di banyak negara. Kenaikan suku bunga riil telah melemahkan ketersediaan kredit dan meningkatkan tingkat tunggakan utang, serta dampak pengetatan moneter sebelumnya kemungkinan masih akan terus berlanjut.
Ekonomi Indonesia Harga Komoditas Dinamika Global Komoditas Harga Minyak CPO Beras
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: detikfinance - 🏆 18. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: suaradotcom - 🏆 28. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Sumber: detiksport - 🏆 24. / 59 Baca lebih lajut »