Negara-negara Eropa Selatan termasuk Italia dan Spanyol mendesak sekutu NATO untuk menanggapi ancaman dari Afrika Utara, setelah aliansi itu menyetujui "konsep strategis" baru pada pertemuan puncaknya pekan lalu di Madrid.
Sementara perang di Ukraina menjadi agenda utama NATO, negara-negara anggota yang berbatasan dengan Laut Tengah menginginkan aliansi itu bersiap menghadapi titik konflik lain dari selatan, termasuk peningkatan pesat migrasi yang tidak teratur. Spanyol memperingatkan itu bisa digunakan sebagai taktik untuk menekan oleh apa yang disebutnya "pelaku bermusuhan."Ratusan migran berusaha menerobos perbatasan yang memisahkan daerah kantong Melilla, Spanyol dari Maroko bulan lalu.
Banyak migran juga tiba dengan perahu di Kepulauan Canary Spanyol, 100 kilometer di lepas pantai Afrika. Jumlah yang tiba dalam enam bulan pertama tahun ini meningkat lebih dari dua kali lipat sejak 2021. Spanyol khawatir tekanan di perbatasannya akan memburuk. Ukraina adalah salah satu pemasok biji-bijian utama dunia, tetapi invasi Rusia kini memangkas ekspornya sekitar dua pertiga. PBB memperingatkan, situasi itu akan memperburuk krisis kelaparan yang sudah buruk di Afrika. Eropa bersiap untuk meningkatkan jumlah migrasi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
NATO Mulai Prosesi Penerimaan Swedia dan Finlandia, Turki Bisa MengganjalNATO memulai prosesi penerimaan Swedia dan Finlandia sebagai anggota. Proses ini termasuk ratifikasi peraturan di masing-masing parlemen negara anggota. Butuh waktu cukup lama, sementara ancaman dari Rusia telah muncul. Internasional AdadiKompas
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »